Categories: Nasional

TMA Bengawan Solo Stabil, tapi Masih Siaga Merah

Sejauh ini, lanjut mantan Kabag Kesra Setda Tuban itu, dari tiga titik papan duga yang menjadi rujukan Tuban, kondisinya hingga tadi malam pukul 20.00 masih fluktuatif.

Di papan duga Bojonegoro, mulai menurun di siaga kuning 13.99 peilschaal. Sementara di papan duga Babat turun disiaga hijau dengan ketinggian 8.22 peilschaal.

Sedangkan papan duga Bendungan Gerak Babat masuk siaga merah dengan ketinggian di atas 6.72 peilschaal.

‘’Tuban sangat bergantung di papan duga Bojonegoro, Babat, dan Bendungan Gerak Babat. Dan saat ini ketinggian air di tiga papan duga itu masih stabil,’’ tandasnya.

Terpisah, Camat Widang Soesilo Hadi Irwanto mengemukakan, sedikitnya tiga desa di wilayahnya terendam banjir. Di antaranya, Desa Ngadipuro, Patihan, dan Simorejo.

Ketinggian banjir antara 20—40 sentimeter. Merendam ruas jalan, ratusan hektare  lahan pertanian, dan sepuluh rumah warga.

Dikatakan Soesilo, perihal penanganan bencana masih evakuasi ringan, edukasi, dan sosialisasi. Prosesnya dilakukan pemerintah kecamatan, desa-desa bersangkutan, dan BPBD Tuban.

Kalau nanti banjir kian parah, langkah konkret seperti menyiapkan pos pengungsian hingga pemberian bantuan akan dilakukan.

‘’Kami sudah siap untuk itu,’’ tegasnya mantan Plt Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Keluaga Berencan Tuban itu.

Di Kecamatan Rengel, dua desa terdampak banjir cukup parah. Dua desa dimaksud, Desa Tambakrejo dan Desa Kanorejo.

Pantauan wartawan koran ini, ratusan hektare lahan pertanian dan beberapa ruas jalan terendam. Rumah warga tak ada yang kebanjiran. Hanya satu sekolah saja  tergenang, halamanannya berubah bak kolam renang. Sekolah itu, SDN Tambakrejo II.

Sugito, tenaga administrasi SDN Tambakrejo II mengemukakan, banjir masuki sekolahnya sejak Jumat (3/3) malam. Pada kemarin (4/3) pagi, kian meninggi hingga hampir memasuki ruang kelas.

‘’Untuk sementara ini, banjir terjadi di halaman sekolah. Ketinggiannya sekitar 20 sentimeter. 57 siswa-siswi kami terpaksa diliburkan karena banjir,’’ terangnya.

Pendidik disapa Gito itu berharap, banjir segera surut agar aktivitas pendidikan dapat kembali normal.

Selain itu, dia juga berharap pemerintah melalui dinas atau badan terkait menangani bencana rutin bagi sekolahnya itu. Setiap tahun, tiap kali Bengawan Solo meluap, SDN Tambakrejo II ini pasti kebanjiran.

‘’Istilahnya, sudah jadi langganan,’’ keluhnya.

Di Kecamatan Plumpang dan Soko, banjir luapan Bengawan Solo tak begitu parah. Hanya merendam beberapa hektare lahan pertanian. Ruas jalan, rumah warga, maupun sekolah, nihil. Banjir di Kecamatan Soko terjadi di Desa Sandingrowo dan Kenongosari. Sedangkan, di Kecamaan Plumpang terjadi di Desa Kebomlati. (sab/tok)

 

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Jawa Pos Radar Tuban, silakan bergabung di Grup Telegram “Radar Tuban”. Caranya klik link join telegramradartuban. Sebelumnya, pastikan Anda sudah menginstal aplikasi Telegram di ponsel.

Page: 1 2

Amin Fauzie

Recent Posts

BI-Rate Tetap 4,75 Persen, Fokus Jaga Rupiah dan Pacu Pertumbuhan 2026

Aroma kehati-hatian terasa pekat di Gedung Thamrin. Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia yang digelar…

3 weeks ago

IHSG Dibidik Tembus 8.500, IPOT Bocorkan Tiga Saham Incaran untuk Panen Cuan

Pasar modal kembali memanas. PT Indo Premier Sekuritas (IPOT) menilai Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)…

3 weeks ago

New York Tetap Raja Finansial Dunia, Asia Kian Menggeliat di GFCI 2025

Dominasi New York di panggung finansial internasional kembali mendapat legitimasi. Kota berjuluk “The Capital of…

3 weeks ago

IHSG Merah, Tapi 5 Saham Ini Banjir Cuan — Ada yang Tembus Naik 34 persen Sehari!

Bursa saham Indonesia kembali berguncang. Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup turun 24,73 poin atau…

4 weeks ago

Hafar Daya Konstruksi Bantah Keras Isu Afiliasi dengan CBRE, Fokus Buktikan Kelas Dunia di Proyek Migas Petronas!

PT Hafar Daya Konstruksi (HDK) akhirnya buka suara. Perusahaan yang merupakan anak usaha PT Petrosea…

1 month ago

Cadangan Devisa RI Naik Jadi USD 149,9 Miliar, Bukti Rupiah Masih Perkasa di Tengah Gejolak Global!

Di tengah ketidakpastian ekonomi global dan gejolak pasar keuangan yang belum reda, cadangan devisa Indonesia…

1 month ago