Maskun mengatakan, penambahan pagu sudah lama tidak diterima sejumlah lembaga pendidikan di Tuban. Sebagai upaya menjalankan program pemerintah terkait peningkatan pendidikan masyarakat, kata dia, penambahan pagu dirasa penting.
Pendidik senior tersebut menyampaikan kondisi sosial saat ini yang menuntut sekolah harus berlomba-lomba meningkatkan indeks pembangunan manusia melalui pendidikan.
‘’Penambahan pagu SMAN ini dipastikan tidak meng ganggu sekolah swasta,’’ tegasnya.
Bagi lembaga pendidikan yang tahun lalu pagunya belum terpenuhi, lanjut Maskun, diimbau lebih aktif turun lapangan, terutama ke SMP sekitar. Tujuannya, memetakan para calon siswa.
Menurut dia, sekolah memiliki tanggung jawab moral untuk memastikan setiap siswanya melanjutkan sekolah.
‘’Setiap siswa harus dipastikan melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi dan sekolah harus mendata,’’ tegas dia. (yud/ds)
Untuk mendapatkan berita-berita terkini Jawa Pos Radar Tuban, silakan bergabung di Grup Telegram “Radar Tuban”. Caranya klik link join telegramradartuban. Sebelumnya, pastikan Anda sudah menginstal aplikasi Telegram di ponsel.
Page: 1 2
Aroma kehati-hatian terasa pekat di Gedung Thamrin. Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia yang digelar…
Pasar modal kembali memanas. PT Indo Premier Sekuritas (IPOT) menilai Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)…
Dominasi New York di panggung finansial internasional kembali mendapat legitimasi. Kota berjuluk “The Capital of…
Bursa saham Indonesia kembali berguncang. Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup turun 24,73 poin atau…
PT Hafar Daya Konstruksi (HDK) akhirnya buka suara. Perusahaan yang merupakan anak usaha PT Petrosea…
Di tengah ketidakpastian ekonomi global dan gejolak pasar keuangan yang belum reda, cadangan devisa Indonesia…