Perihal apa sebab dia menerima peruntungan tersebut, Slamet kurang mengerti.
‘’Itu (penunjukan direktur, Red) adalah hak prerogatif beliau (Bupati Adi tya Halindra Faridzky),’’ jelasnya.
Yang pasti, lanjut pria yang sudah lebih dari satu dekade memimpin Perumdam tersebut, peruntungan diperolehnya ini akan dimanfaatkan dengan baik.
Sisa-sisa pikiran dan tenaga masih dia miliki, akan dipergunakan untuk mengembangkan BUMD beralamat di Jalan Wahidin Sudiro Husodo itu seideal mungkin.
‘’Sebagaimana yang sudah saya lakukan selama ini,’’ pungkas pria asal Kecamatan Bancar itu. (sab/tok)
—————————————————————-
Untuk mendapatkan berita-berita terkini Jawa Pos Radar Tuban, silakan bergabung di Grup Telegram “Radar Tuban”. Caranya klik link join telegramradartuban. Sebelumnya, pastikan Anda sudah menginstal aplikasi Telegram di ponsel.
Page: 1 2
Aroma kehati-hatian terasa pekat di Gedung Thamrin. Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia yang digelar…
Pasar modal kembali memanas. PT Indo Premier Sekuritas (IPOT) menilai Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)…
Dominasi New York di panggung finansial internasional kembali mendapat legitimasi. Kota berjuluk “The Capital of…
Bursa saham Indonesia kembali berguncang. Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup turun 24,73 poin atau…
PT Hafar Daya Konstruksi (HDK) akhirnya buka suara. Perusahaan yang merupakan anak usaha PT Petrosea…
Di tengah ketidakpastian ekonomi global dan gejolak pasar keuangan yang belum reda, cadangan devisa Indonesia…