Mas Bupati mengemukakan, program BAZNAS ini selaras dengan dua program andalan Pemkab Tuban. Program tersebut meliputi pemberdayaan ekonomi rumah tangga dan terciptanya one village one product atau setiap desa memiliki keunggulan masing-masing.
‘’Di Dusun Koro sudah kita arahkan un tuk ternak kambing. Alhamdulillah berhasil, hari ini yang dibina 13 orang, berkembang sampai 30 orang,’’ ujarnya.
Menurut dia, program ini sebagai bentuk konkrit kolaborasi antara BAZNAS RI, BAZNAS Provinsi Jatim, dan BAZNAS Tuban.
Realisasi program ini, lanjut dia, juga sebagai bentuk transparansi BAZNAS untuk menyampaikan zakat yang diterima dari masyarakat itu telah disampaikan kepada yang berhak dengan bukti program tepat sasaran.
‘’Harapannya nanti BAZNAS jadi target masyarakat untuk menyampaikan zakat, bukan hanya PNS tapi juga masyarakat umum,’’ pungkasnya. (fud/ds)
Dunia keuangan global bersiap menghadapi gempa besar. Perusahaan pengembang ChatGPT, yakni OpenAI, tengah menyiapkan langkah…
Bursa saham Indonesia kembali bernafas lega di ujung Oktober. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup…
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali anjlok dalam perdagangan awal pekan, Senin (27/10). Pada perdagangan…
Fakta ini cukup telak. Meski kebijakan penempatan devisa hasil ekspor (DHE) sudah dijalankan dengan tingkat…
Bursa Efek Indonesia Selasa (20/10) kembali bergemuruh. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan dengan…
Harga emas kembali menggila. Harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk. (Antam) melonjak tajam hingga…