
PEMBA NGUNAN TEREN CANA: Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky, SE saat memapar kan materi Musren bang RKPD Tuban 2024 di Pendapa Krida Manung gal dan disiar kan melalui Youtube. (Yudha Satria Aditama/Radar Tuban)
Radartuban.jawapos.com – Untuk merencanakan pembangunan tahun 2024, Pemkab Tuban menyelenggarakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kabupaten Tuban untuk menyusun rencana kerja pemerintah daerah (RKPD).
Dalam paparannya, Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky, SE menyampaikan arah kebijakan RKPD Tuban 2024 dibagi menjadi tiga. Yakni, akselerasi pertumbuhan ekonomi, penguatan daya saing sumber daya manusia (SDM), serta pemenuhan daya saing infrastruktur pendukung investasi dan sektor strategis lainnya.
‘’Musrenbang RKPD kabupaten menjadi salah satu tahapan penting dan strategis bagi pembangunan yang berke lanjutan,’’ tegas Mas Lindra, sapaan akrabnya.
Bupati yang sukses menorehkan banyak prestasi untuk Pemkab Tuban ini membeberkan sejumlah capaian dari program yang telah dilakukan.
Seperti menyelesaikan pembangunan jalan lingkungan 466 kilometer, jalan poros 112 kilometer, dan 12 jembatan.
Juga telah menyelesaikan jaringan drainase 8.333 meter serta melakukan penghijauan/penanaman pohon 26,1 hektare.
‘’Dibutuhkan sinergi dan kolaborasi mewujudkan Tuban sejahtera,’’ tegas dia.
Mantan anggota DPRD Provinsi Jawa Timur ini juga membeberkan upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan melakukan rehab rumah tidak layak huni (RTLH) 998 unit, jaringan perpipaan air minum 1.358 kepala keluarga (KK), sumur bor untuk air minum 8 titik, dan IPAL komunal 666 KK.
Untuk meningkatkan kualitas pendidikan dengan melakukan rehabilitasi 139 ruang kelas SD dan 61 ruang kelas SMP.
‘’Juga hibah untuk madrasah dan TPA,’’ tuturnya.
Untuk meningkatkan daya saing dalam membangkitkan produktivitas masyarakat, kata Mas Lindra, Pemkab Tuban juga melakukan pencapaian di bidang ekonomi.
Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam/ANTM) kembali merangkak naik. Pada Senin (1/12), harga…
Awan gelap masih menggantung di langit industri Asia. Pada November, mesin-mesin manufaktur di China, Jepang,…
Penurunan harian kembali menampar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Namun di balik garis merah hari…
Siapa sebenarnya pemilik sah Bank Neo Commerce (BBYB)? Pertanyaan itu kembali mencuat setelah struktur kepemilikan…
Pergerakan indeks domestik kembali menunjukkan betapa pasar masih dihantui keraguan. Pada perdagangan Jumat (21/11) IDX…
Ada jeda napas yang terasa jelas dalam laporan keuangan PT Bank Central Asia Tbk (BCA)…