Categories: Nasional

Setelah Sekian Kali Diberikan “Ampunan”, 4 Hari Lagi Rest Area Wajib Selesai

Radartuban.jawapos.com – Habis sudah kesabaran Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman (DPUPR PRKP) Tuban terhadap rekanan proyek revitalisasi Rest Area.

Instansi yang menangani proyek di eks terminal lama itu telah mengeluarkan ultimatum: mampu tidak mampu, proyek tersebut harus selesai Rabu (17/5) pekan depan.

‘’Wajib ditaati oleh rekanan. Pekan depan harus selesai,’’ kata Kepala DPUPR PRKP Tuban Agung Supriyadi kemarin (13/5).

Dia membenarkan perihal ultimatum tersebut. Namun, Agung belum membeberkan konsekuensi fatal yang bakal dikenakan Pemkab Tuban kepada rekanan penggarap proyek tahun anggaran 2022 itu.

‘’Konsekuensi bagi rekanan penggarap akan diberikan sesuai prosedur, sebagaimana regulasi,’’ tuturnya diplomatis.

Apakah akan ada pemutusan kontrak dan rekanan proyek tersebut di-blacklist? Pejabat berdomisili di Kecamatan Bangilan ini enggan menjawab.

‘’Pengerjaan tinggal lima persen. Logis sisa pengerjaan itu dapat diselesaikan rekanan pekan depan,’’ ujarnya optimistis pekan depan bakal tuntas. Karena itu, dia berani memberikan ultimatum kepada rekanan.

Sigit Harianto, mandor proyek revitalisasi Rest Area menegaskan, pengerjaan sisa lima persen itu akan selesai pekan depan. Tinggal proses finishing. Di antaranya, penataan interior dan mengecat dinding.

‘’Untuk pemasangan instalasi listrik sudah klir. Jadi, batas waktu yang diberikan, Insyallah cukup,’’ terangnya.

Mandor akrab disapa Sigit itu menyebut, Senin (15/5) mendatang pihaknya diagendakan sudah melakukan pembersihan total atau sterilisasi proyek dari bekas-bekas pengerjaan.

Page: 1 2

Amin Fauzie

Recent Posts

Harga Emas Antam Naik Lagi, Pasar Domestik Menguat di Tengah Tren Fluktuatif Global

Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam/ANTM) kembali merangkak naik. Pada Senin (1/12), harga…

6 days ago

Industri Manufaktur Asia Melemah di Tengah Tekanan Global, Indonesia Muncul Sebagai Pengecualian Tangguh

Awan gelap masih menggantung di langit industri Asia. Pada November, mesin-mesin manufaktur di China, Jepang,…

6 days ago

IHSG Terkoreksi Harian, Namun Kinerja Sebulan Terakhir Masih Mengilap!

Penurunan harian kembali menampar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Namun di balik garis merah hari…

1 week ago

Struktur Pemilik Bank Digital BBYB Berubah, Siapakah Pengendali Saham Terbesar?

Siapa sebenarnya pemilik sah Bank Neo Commerce (BBYB)? Pertanyaan itu kembali mencuat setelah struktur kepemilikan…

1 week ago

IHSG Tersengal di Zona Merah, Pasar Masih Ragu Menguat: Kapitalisasi Pasar Tetap Kokoh di Atas Rp 15.000 Triliun!

Pergerakan indeks domestik kembali menunjukkan betapa pasar masih dihantui keraguan. Pada perdagangan Jumat (21/11) IDX…

2 weeks ago

Laba Melambat, Pencadangan Melonjak: BCA Jaga Fondasi di Tengah Tekanan Margin

Ada jeda napas yang terasa jelas dalam laporan keuangan PT Bank Central Asia Tbk (BCA)…

2 weeks ago