RADARTUBAN – Setelah kabar duka satu jemaah asal Tuban meninggal Senin (5/6) lalu. Kemarin (6/6), lima jemaah dikabarkan menjalani dalam keadaan sakit dan menjalani perawatan medis.
Plt Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tuban Mohammad Qosim mengatakan, dari kelima jemaah tersebut, dua di antaranya terpaksa dilarikan ke Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) untuk menjalani perawatan intensif. Sedangkan tiga lainnya dirawat di hotel penginapan.
‘’Sampai saat ini (kemarin malam, Red) masih menjalani perawatan,’’ katanya kepada Jawa Pos Radar Tuban.
Disampaikan Qosim, kelima jemaah sakit tersebut masuk kategori lansia. Mereka tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 19.
Semula—saat pemberangkatan hingga tiba di Tanah Suci, kelima jemaah dalam keadaan sehat. Namun, setelah melaksanakan beberapa ibadah, kondisi kesehatannya tiba-tiba menurun.
‘’Ada yang karena faktor kelelahan, darah tinggi, dan sesak nafas,’’ katanya.
Sebagaimana diketahui, cuaca di Tanah Suci terpantau cukup panas. Rentang suhu udara dari pagi hingga sore mencapai 35-44 derajat Celsius.
RADARTUBAN – Setelah kabar duka satu jemaah asal Tuban meninggal Senin (5/6) lalu. Kemarin (6/6), lima jemaah dikabarkan menjalani dalam keadaan sakit dan menjalani perawatan medis.
Plt Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tuban Mohammad Qosim mengatakan, dari kelima jemaah tersebut, dua di antaranya terpaksa dilarikan ke Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) untuk menjalani perawatan intensif. Sedangkan tiga lainnya dirawat di hotel penginapan.
‘’Sampai saat ini (kemarin malam, Red) masih menjalani perawatan,’’ katanya kepada Jawa Pos Radar Tuban.
Disampaikan Qosim, kelima jemaah sakit tersebut masuk kategori lansia. Mereka tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 19.
Semula—saat pemberangkatan hingga tiba di Tanah Suci, kelima jemaah dalam keadaan sehat. Namun, setelah melaksanakan beberapa ibadah, kondisi kesehatannya tiba-tiba menurun.
- Advertisement -
‘’Ada yang karena faktor kelelahan, darah tinggi, dan sesak nafas,’’ katanya.
Sebagaimana diketahui, cuaca di Tanah Suci terpantau cukup panas. Rentang suhu udara dari pagi hingga sore mencapai 35-44 derajat Celsius.