Sejak menjadi mahasiswi Universitas PGRI Ronggolawe (Unirow) Tuban, Yanuarista Fitria Rindi Kustanti, 21, bertekad ingin mandiri tanpa ada paksaan dari orang tua. Itu diwujudkan dengan bekerja paro waktu di berbagai tempat. Seperti bekerja freelance di hotel, kantor pemerintah, dan swasta. Semua pernah dijalani selama menempuh kuliah sejak tiga tahun terakhir.
Yanuar sapaan akrabnya mengaku ingin menjadi seseorang yang multitalenta. Selain menguasai ilmu akademis, dia juga belajar skill lain di luar kampus. Meski upah pekerjaan paro waktu tersebut tak seberapa, namun dia menikmati proses tersebut sebagai salah satu pembelajaran menuju dewasa.
‘’Dari berbagai pekerjaan yang pernah saya ikuti, saya belajar banyak pengalaman dan mendapatkan kemampuan baru,’’ tuturnya.
Mahasiswi yang tinggal di Perumahan Karang Indah Tuban ini mengatakan, persoalan sebagian besar anak muda saat ini adalah sulit menerima dan belajar hal baru. Dia memberi contoh remaja wanita seusianya yang sulit untuk diajak menguasai tata boga. Padahal, banyak ilmu yang bisa mendatangkan pendapatan jika dipelajari secara serius.
‘’Selagi muda, sangat penting belajar untuk menguasai banyak hal-hal baru,’’ ujarnya.
Mahasiswi S-1 pendidikan ekonomi Unirow Tuban ini mengatakan, usia muda adalah masa yang tepat untuk belajar hal-hal baru. Selain mendapatkan pengalaman, skill yang diperoleh selagi muda dipastikan akan bermanfaat kelak setelah dewasa.
‘’Selain berusaha, tetap berdoa agar impian yang diinginkan tercapai,’’ ujarnya. (yud/ds)
Sejak menjadi mahasiswi Universitas PGRI Ronggolawe (Unirow) Tuban, Yanuarista Fitria Rindi Kustanti, 21, bertekad ingin mandiri tanpa ada paksaan dari orang tua. Itu diwujudkan dengan bekerja paro waktu di berbagai tempat. Seperti bekerja freelance di hotel, kantor pemerintah, dan swasta. Semua pernah dijalani selama menempuh kuliah sejak tiga tahun terakhir.
Yanuar sapaan akrabnya mengaku ingin menjadi seseorang yang multitalenta. Selain menguasai ilmu akademis, dia juga belajar skill lain di luar kampus. Meski upah pekerjaan paro waktu tersebut tak seberapa, namun dia menikmati proses tersebut sebagai salah satu pembelajaran menuju dewasa.
‘’Dari berbagai pekerjaan yang pernah saya ikuti, saya belajar banyak pengalaman dan mendapatkan kemampuan baru,’’ tuturnya.
Mahasiswi yang tinggal di Perumahan Karang Indah Tuban ini mengatakan, persoalan sebagian besar anak muda saat ini adalah sulit menerima dan belajar hal baru. Dia memberi contoh remaja wanita seusianya yang sulit untuk diajak menguasai tata boga. Padahal, banyak ilmu yang bisa mendatangkan pendapatan jika dipelajari secara serius.
‘’Selagi muda, sangat penting belajar untuk menguasai banyak hal-hal baru,’’ ujarnya.
- Advertisement -
Mahasiswi S-1 pendidikan ekonomi Unirow Tuban ini mengatakan, usia muda adalah masa yang tepat untuk belajar hal-hal baru. Selain mendapatkan pengalaman, skill yang diperoleh selagi muda dipastikan akan bermanfaat kelak setelah dewasa.
‘’Selain berusaha, tetap berdoa agar impian yang diinginkan tercapai,’’ ujarnya. (yud/ds)