28.7 C
Tuban
Saturday, 23 November 2024
spot_img
spot_img

IIKNU Tuban Lantik 58 Lulusan Program Profesi Ners

spot_img

Diharapkan Andal, Profesional, Berkualitas dan Berdaya Saing Internasional

Institut Ilmu Kesehatan Nahdlatul Ulama (IIKNU) Tuban kemarin (5/1) menggelar pelantikan ke-58 mahasiswa program profesi ners. Kegiatan di Aula IIKNU Kampus C Tuban tersebut berlangsung lancar dan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

ACARA sakral tersebut dihadiri Rektor IIKNU Tuban Dr. H. Miftahul Munir,S.KM, M.Kes, DIE. Selain itu juga hadir Ketua DPW PPNI Jawa Timur Prof. Dr. Nursalam, M.Nurs, pengurus PCNU Tuban, dan 58 orang tua/wali mahasiswa program profesi ners.
Rektor IIKNU Tuban Miftahul Munir mengatakan, setelah dilantik, 58 lulusan program profesi ners bisa langsung mengurus izin untuk mendirikan praktik mandiri. Dia menjelaskan, perguruan tinggi sekarang ini menggunakan sistem regulasi baru. Mengikuti uji kompetensi dulu, setelah lulus, baru dilantik. Berbeda dengan regulasi lama. Diwisuda dulu baru dilantik dan kemudian mengikuti uji kompetisi.

Baca Juga :  Koreksi LJK Literasi Numerasi Tuntaskan 15 Kecamatan

‘’Jadi bagi mereka yang yang ingin membuka praktik mandiri, sekarang dilantik, besok sudah bisa ngurus izin praktik mandiri,’’ jelasnya.
Munir juga mengungkapkan, untuk yang ingin bekerja di luar negeri, ke-58 orang yang dilantik ini juga berkesempatan untuk bekerja menjadi tenaga kesehatan di Emirat arab, Dubai, dan Arab Saudi yang difasilitasi Kementerian Ketenagakerjaan.

Selain itu, akademisi yang juga ketua DPC PPNI Tuban ini juga mengungkapkan, selama ini IIKNU  rutin menjalin kerja sama dengan perguruan tinggi, rumah sakit, dan klinik di luar negeri. ‘’Alumni kita selalu diterima bekerja di luar negeri minimal delapan orang setiap angkatan. Kita nanti juga akan mengirimkan mahasiswa IIKNU untuk program intensif ke Jepang,’’ ujarnya.

Lebih lanjut Munir juga mengucapkan terima kasih atas support dan kepercayaan masyarakat Tuban kepada IIKNU Tuban. ”Tidak usah diragukan lagi, IIKNU Tuban sekarang sudah mampu mencetak lulusan tenaga kesehatan yang andal, profesional, dan berkualitas serta berdaya saing tinggi hingga internasional,” tegasnya.

Baca Juga :  Aduan Orang Tua di Medsos: Kelulusan KB, TK, SD, dan SMP Sangat Memberatkan

Dia menambahkan, sekitar September tahun ini IIKNU akan me-launching program pascasarjana dan advokasi pengobatan tradisional.
Ketua DPW PPNI Jatim Prof. Dr. Nursalam, M.Nurs. mengapresiasi IIKNU yang mampu mengantarkan banyak lulusannya menembus dunia kerja di luar negeri, khususnya di Timur Tengah.

Dia mengatakan, setelah melihat perkembangan perguruan tinggi ini mulai berstatus Akademi Kebidanan (Akbid), Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Nahdlatul Ulama (STIKES  NU), hingga Institut Ilmu Kesehatan  Nahdlatul Ulama (IIKNU), perkembangannya sangat luar biasa. ‘’Saya sangat kagum dengan perkembangan IIKNU yang luar biasa,’’ tegasnya.
Nursalam berharap lulusan IIKNU bisa berkiprah di nasional dan internasional. Selain itu, dia juga berharap segera berdiri  magister kesehatan dan prodi-prodi lain.(rif/ds)

Diharapkan Andal, Profesional, Berkualitas dan Berdaya Saing Internasional

Institut Ilmu Kesehatan Nahdlatul Ulama (IIKNU) Tuban kemarin (5/1) menggelar pelantikan ke-58 mahasiswa program profesi ners. Kegiatan di Aula IIKNU Kampus C Tuban tersebut berlangsung lancar dan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

ACARA sakral tersebut dihadiri Rektor IIKNU Tuban Dr. H. Miftahul Munir,S.KM, M.Kes, DIE. Selain itu juga hadir Ketua DPW PPNI Jawa Timur Prof. Dr. Nursalam, M.Nurs, pengurus PCNU Tuban, dan 58 orang tua/wali mahasiswa program profesi ners.
Rektor IIKNU Tuban Miftahul Munir mengatakan, setelah dilantik, 58 lulusan program profesi ners bisa langsung mengurus izin untuk mendirikan praktik mandiri. Dia menjelaskan, perguruan tinggi sekarang ini menggunakan sistem regulasi baru. Mengikuti uji kompetensi dulu, setelah lulus, baru dilantik. Berbeda dengan regulasi lama. Diwisuda dulu baru dilantik dan kemudian mengikuti uji kompetisi.

Baca Juga :  Skripsi Dihapus? Rektor Unimed: Skripsi Lebih Memberi Manfaat untuk Mahasiswa

‘’Jadi bagi mereka yang yang ingin membuka praktik mandiri, sekarang dilantik, besok sudah bisa ngurus izin praktik mandiri,’’ jelasnya.
Munir juga mengungkapkan, untuk yang ingin bekerja di luar negeri, ke-58 orang yang dilantik ini juga berkesempatan untuk bekerja menjadi tenaga kesehatan di Emirat arab, Dubai, dan Arab Saudi yang difasilitasi Kementerian Ketenagakerjaan.

Selain itu, akademisi yang juga ketua DPC PPNI Tuban ini juga mengungkapkan, selama ini IIKNU  rutin menjalin kerja sama dengan perguruan tinggi, rumah sakit, dan klinik di luar negeri. ‘’Alumni kita selalu diterima bekerja di luar negeri minimal delapan orang setiap angkatan. Kita nanti juga akan mengirimkan mahasiswa IIKNU untuk program intensif ke Jepang,’’ ujarnya.

- Advertisement -

Lebih lanjut Munir juga mengucapkan terima kasih atas support dan kepercayaan masyarakat Tuban kepada IIKNU Tuban. ”Tidak usah diragukan lagi, IIKNU Tuban sekarang sudah mampu mencetak lulusan tenaga kesehatan yang andal, profesional, dan berkualitas serta berdaya saing tinggi hingga internasional,” tegasnya.

Baca Juga :  Jangan Mudah Menyerah, Selalu Haus Hal Baru

Dia menambahkan, sekitar September tahun ini IIKNU akan me-launching program pascasarjana dan advokasi pengobatan tradisional.
Ketua DPW PPNI Jatim Prof. Dr. Nursalam, M.Nurs. mengapresiasi IIKNU yang mampu mengantarkan banyak lulusannya menembus dunia kerja di luar negeri, khususnya di Timur Tengah.

Dia mengatakan, setelah melihat perkembangan perguruan tinggi ini mulai berstatus Akademi Kebidanan (Akbid), Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Nahdlatul Ulama (STIKES  NU), hingga Institut Ilmu Kesehatan  Nahdlatul Ulama (IIKNU), perkembangannya sangat luar biasa. ‘’Saya sangat kagum dengan perkembangan IIKNU yang luar biasa,’’ tegasnya.
Nursalam berharap lulusan IIKNU bisa berkiprah di nasional dan internasional. Selain itu, dia juga berharap segera berdiri  magister kesehatan dan prodi-prodi lain.(rif/ds)

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Radartubanbisnis.com Koran Bisnis e Wong Tuban

Ikuti Kami:
Telegram: t.me/radartuban
MSN: tinyurl.com/yw4tx2rx

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Radar Tuban WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029Vafat2k77qVMQiRsNU3o. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
spot_img
spot_img

Artikel Terkait

spot_img

Terpopuler

spot_img

Artikel Terbaru

spot_img
spot_img