Radartuban.jawapos.com – Diduga mesinnya mengalami overheat atau terlalu panas, sebuah truk boks gandeng terbakar di tepi jalan pada kilometer 26 – 27 jalan Tuban – Widang kemarin (28/7) sekitar pukul 03.30.
Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Truk beserta muatannya mi instan, camilan, dan minuman botol yang baru diambil dari pabrik ludes terbakar.
Kapolsek Widang AKP Rukimin menjelaskan, kejadian bermula saat truk nopol L 8990 UJ perjalanan dari pabriknya di Gresik menuju Tuban. Mendekati lokasi kejadian, mesin truk yang dikemudikan Deni Ariyanto tiba-tiba mati.
‘’Pengemudi kemudian menepikan kendaraannya dan berhenti di atas jembatan Desa Bunut,’’ kata perwira berpangkat balok tiga itu.
Sesaat setelah berhenti, pengemudi turun dari truk untuk mengistirahatkan sejenak kendaraannya. Sesaat kemudian, dia mencoba menghidupkan kembali mesinnya, namun tak kunjung menyala. Karena tak berhasil, dia menyerah dan tidur di dalam kabin truk.
Sekitar satu jam kemudian, dia mendengar teriakan pengemudi kendaraan lain yang melintas terkait kepulan asap dari bagian bawah truk. Begitu turun, Deni langsung memeriksa bagian bawah truk.
‘’Saat itu, dia (Deni, Red) melihat percikan api dari bawah. Pengemudi pun berusaha memadamkan dengan peralatan seadanya,’’ terang Rukimin.
Petugas Polsek Widang dan Satlantas Pos Temangkar yang mendapat laporan langsung datang ke lokasi kejadian. Mereka pun ikut memadamkan kobaran api. Karena kewalahan, petugas meminta bantuan pemadam kebakaran (damkar). Begitu tiga di lokasi, damkar melakukan pembasahan pada mi instan di dalam box yang ikut terbakar.
Mantan Kapolsek Jenu ini mengemukakan, penyebab api belum diketahui. Dia menduga berasal dari mesin truk.
‘’Kerugian materiil masih dihitung,’’ ujarnya. (yud/ds)