Radartuban.jawapos.com – Kabar melegakan bagi peternak yang sejak empat bulan lalu terbelenggu kebijakan penutupan pasar hewan menyusul wabah virus penyakit mulut dan kuku (PMK). Pekan depan, pemkab berencana membuka kembali pasar hewan di seluruh wilayah Kabupaten Tuban.
Kabid Kesehatan Hewan Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKPPP) Tuban Pipin Diah Larasati menyampaikan, sebelum pasar hewan resmi dibuka kembali pada pekan depan, terlebih dulu akan digelar rapat bersama dengan satgas PMK Tuban untuk membahas teknis penyelenggaraan pembukaan pasar.
‘’Rencananya (rapat, Red) digelar Kamis (15/9),’’ katanya.
Diungkapkan Pipin, meski selama ini pasar hewan ditutup, namun peternak memiliki cara tersendiri dalam menjual hewan ternaknya. Hanya saja, terang perempuan berjilbab ini, transaksi di luar pasar tidak maksimal.
‘’Semoga hasil rapat nanti sesuai harapan, dan pekan depan pasar hewan bisa kembali dibuka,’’ harapannya.
Meski demikian, terang Pipin, hewan ternak yang bisa masuk ke pasar harus sudah tervaksin. Aturan ini diberlakukan untuk meminimalisir penularan PMK pada sapi lain.
‘’Untuk sapi yang belum divaksin, nanti akan divaksin di pasar,’’ ujarnya.
Lebih lanjut mantan kabid ketahanan pangan ini menyampaikan, meski nanti pasar hewan sudah dibuka, namun untuk sementara dipastikan masih terbatas— hanya untuk hewan ternak yang berasal dari Tuban. Untuk yang dari luar Tuban belum diizinkan masuk.
‘’Ditakutkan nanti ada penularan dari daerah lain lagi,’’ tandasnya. (fud/tok)