30.8 C
Tuban
Saturday, 23 November 2024
spot_img
spot_img

JD.ID Berhenti Beroperasi, Layanan Dihentikan pada 31 Maret. JD.ID Bangkrut?

spot_img

Radartuban.jawapos.com – Perusahaan start up JD.ID secara resmi mengumumkan menutup layanannya di Indonesia, sebagaimana dikutip dari pengumuman resmi perusahaan lewat website JD.ID pada Senin, 30 Januari 2023.

“Dengan berat hati kami memberitahukan bahwa JD.ID akan berhenti menerima pesanan Anda mulai tanggal 15 Februari 2023. JD.ID dan semua layanannya akan dihentikan pada 31 Maret 2023,” demikian pengumuman tersebut.

Pengumuman diberhentikannya layanan dan usaha JD.ID tersebut menuai berbagai pertanyaan, salah satunya kemungkinan apakah JD.ID bangkrut.

JD.ID memberitahukan penggunanya bahwa mereka akan memenuhi pesanan sebelum tanggal penghentian layanan.

“Untuk transaksi yang selesai sebelum tanggal penghentian layanan, perusahaan aka memenuhi pesanan seperti biasa, layanan purna jual dan dukungan akan tetap tersedia, Jika Anda memiliki pertanyaan lain, silakan hubungi layanan pelanggan kami di 1500 618,” terangnya.

Baca Juga :  Ahmad Solikin, Penyandang Disabilitas yang Pelukis Sketsa

Beberapa waktu setelah pengumuman tutupnya pelayanan di websitenya muncul, pihak JD.ID akhirnya buka suara.

Head of Corporate Communications & Public Affairs JD.ID Setya Yudha Indraswara saat dikonfirmasi membenarkan JD.ID akan menghentikan semua layanan pada 31 Maret 2023.

“Hal ini adalah keputusan strategis dari JD.COM untuk fokus pada pembangunan jaringan rantai pasok lintas-negara, dengan logistik dan pergudangan sebagai inti bisnisnya,” katanya dalam keterangan resmi. (*)

Radartuban.jawapos.com – Perusahaan start up JD.ID secara resmi mengumumkan menutup layanannya di Indonesia, sebagaimana dikutip dari pengumuman resmi perusahaan lewat website JD.ID pada Senin, 30 Januari 2023.

“Dengan berat hati kami memberitahukan bahwa JD.ID akan berhenti menerima pesanan Anda mulai tanggal 15 Februari 2023. JD.ID dan semua layanannya akan dihentikan pada 31 Maret 2023,” demikian pengumuman tersebut.

Pengumuman diberhentikannya layanan dan usaha JD.ID tersebut menuai berbagai pertanyaan, salah satunya kemungkinan apakah JD.ID bangkrut.

JD.ID memberitahukan penggunanya bahwa mereka akan memenuhi pesanan sebelum tanggal penghentian layanan.

“Untuk transaksi yang selesai sebelum tanggal penghentian layanan, perusahaan aka memenuhi pesanan seperti biasa, layanan purna jual dan dukungan akan tetap tersedia, Jika Anda memiliki pertanyaan lain, silakan hubungi layanan pelanggan kami di 1500 618,” terangnya.

- Advertisement -
Baca Juga :  Tingkatkan Kolaborasi, Percepat Bentuk Destana-SPAB, Turunkan Risiko Bencana

Beberapa waktu setelah pengumuman tutupnya pelayanan di websitenya muncul, pihak JD.ID akhirnya buka suara.

Head of Corporate Communications & Public Affairs JD.ID Setya Yudha Indraswara saat dikonfirmasi membenarkan JD.ID akan menghentikan semua layanan pada 31 Maret 2023.

“Hal ini adalah keputusan strategis dari JD.COM untuk fokus pada pembangunan jaringan rantai pasok lintas-negara, dengan logistik dan pergudangan sebagai inti bisnisnya,” katanya dalam keterangan resmi. (*)

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Radartubanbisnis.com Koran Bisnis e Wong Tuban

Ikuti Kami:
Telegram: t.me/radartuban
MSN: tinyurl.com/yw4tx2rx

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Radar Tuban WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029Vafat2k77qVMQiRsNU3o. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
spot_img
spot_img

Artikel Terkait

spot_img

Terpopuler

spot_img

Artikel Terbaru

spot_img
spot_img