27.6 C
Tuban
Saturday, 23 November 2024
spot_img
spot_img

Harga Pakan Ayam Tidak Stabil, Pemkab Tuban Berencana Dirikan Pabrik Pakan Sendiri

spot_img

RADAR TUBAN – Harga pakan ayam sering kali tidak stabil. Kondisi tersebut sangat memengaruhi harga daging ayam di pasaran. Jika pakan ayam langka dan harganya mahal, maka harga daging ayam pun ikut terkerek naik. Dan itu sering terjadi.

Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perdagangan (Diskop UKM Perdag) Tuban Agus Wijaya membenarkan perihal harga pakan ayam yang naik turun. Terlebih, selama ini para peternak ayam selalu mengandalkan pasokan pakan ayam dari luar kota.

Karena itu, terang Agus, selain harus mengeluarkan biaya besar untuk membeli pakan ayam, para peternak unggas di Tuban juga harus membayar biaya distrisbusi pakan ayam.

“Belum lagi kalau harus berebut stok pakan ayam dengan para peternak dari kabupaten/kota lain,” ujarnya saat ditemui Jawa Pos Radar Tuban, Selasa (25/7/2023).

Baca Juga :  Perjalanan Mitsubishi Fuso Era Euro4 Telah Dimulai

Untuk mengatasi masalah tersebut, kata mantan camat Montong itu, Pemkab Tuban sudah memiliki solusi. Hanya saja, solusi tersebut belum bisa direalisasikan dalam waktu dekat.

“Pemkab akan mendirikan pabrik pakan ayam,” tegas mantan kepala Bagian Humas dan Protokol Setda Tuban itu.

Sejauh mana proses pendirian pabrik ayam tersebut? Dia tidak mengemukakan. Pejabat asal Blitar itu hanya membocorkan rencana pendirian pabrik pakan ayam tersebut di Desa Gesing, Kecamatan Semanding.

“Di belakang SRG (Sistem Resi Gudang, Red),” ujarnya.

Terkait investor pabrik tersebut, Agus masih menutup rapat. Dia hanya mengisyaratkan pabrik pakan ayam tersebut nantinya dikelola badan usaha milik daerah (BUMD) Kabupaten Tuban.

“Supaya ada sektor PAD (pendapatan asli daerah, Red) baru,” katanya.

Baca Juga :  Kunjungan Menteri Erick, BNI Amsterdam Tangkap Peluang Pasar Global

 


Untuk mendapatkan berita-berita terkini Jawa Pos Radar Tuban, silakan bergabung di Grup Telegram “Radar Tuban”. Caranya klik link join telegramradartuban. Sebelumnya, pastikan Anda sudah menginstal aplikasi Telegram di ponsel.

RADAR TUBAN – Harga pakan ayam sering kali tidak stabil. Kondisi tersebut sangat memengaruhi harga daging ayam di pasaran. Jika pakan ayam langka dan harganya mahal, maka harga daging ayam pun ikut terkerek naik. Dan itu sering terjadi.

Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perdagangan (Diskop UKM Perdag) Tuban Agus Wijaya membenarkan perihal harga pakan ayam yang naik turun. Terlebih, selama ini para peternak ayam selalu mengandalkan pasokan pakan ayam dari luar kota.

Karena itu, terang Agus, selain harus mengeluarkan biaya besar untuk membeli pakan ayam, para peternak unggas di Tuban juga harus membayar biaya distrisbusi pakan ayam.

“Belum lagi kalau harus berebut stok pakan ayam dengan para peternak dari kabupaten/kota lain,” ujarnya saat ditemui Jawa Pos Radar Tuban, Selasa (25/7/2023).

Baca Juga :  Ajak Pemuda Muhammadiyah Berwirausaha, Menko: Ada Fasilitas KUR untuk UMKM

Untuk mengatasi masalah tersebut, kata mantan camat Montong itu, Pemkab Tuban sudah memiliki solusi. Hanya saja, solusi tersebut belum bisa direalisasikan dalam waktu dekat.

- Advertisement -

“Pemkab akan mendirikan pabrik pakan ayam,” tegas mantan kepala Bagian Humas dan Protokol Setda Tuban itu.

Sejauh mana proses pendirian pabrik ayam tersebut? Dia tidak mengemukakan. Pejabat asal Blitar itu hanya membocorkan rencana pendirian pabrik pakan ayam tersebut di Desa Gesing, Kecamatan Semanding.

“Di belakang SRG (Sistem Resi Gudang, Red),” ujarnya.

Terkait investor pabrik tersebut, Agus masih menutup rapat. Dia hanya mengisyaratkan pabrik pakan ayam tersebut nantinya dikelola badan usaha milik daerah (BUMD) Kabupaten Tuban.

“Supaya ada sektor PAD (pendapatan asli daerah, Red) baru,” katanya.

Baca Juga :  Perjalanan Mitsubishi Fuso Era Euro4 Telah Dimulai

 


Untuk mendapatkan berita-berita terkini Jawa Pos Radar Tuban, silakan bergabung di Grup Telegram “Radar Tuban”. Caranya klik link join telegramradartuban. Sebelumnya, pastikan Anda sudah menginstal aplikasi Telegram di ponsel.

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Radartubanbisnis.com Koran Bisnis e Wong Tuban

Ikuti Kami:
Telegram: t.me/radartuban
MSN: tinyurl.com/yw4tx2rx

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Radar Tuban WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029Vafat2k77qVMQiRsNU3o. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
spot_img
spot_img

Artikel Terkait

spot_img

Terpopuler

spot_img

Artikel Terbaru

spot_img
spot_img