Radrtuban.jawapos.com – Mengakhiri hiatusnya, Sheryl Sheinafia merilis single terbaru berjudul “Situationship” yang menjadi penanda perjalanan barunya sebagai musisi independen.
Dengan tidak meninggalkan akar musiknya di genre pop, Sheryl berusaha menciptakan ulang suara-suara yang dibuatnya dengan sentuhan soft rock dan musik elektronik untuk menggambarkan sejauh mana dia telah berkembang sebagai seorang musisi.
Menurut keterangan resmi yang diterima ANTARA di Jakarta pada Jumat, “Situationship” menjadi kisah kehidupan dan pembelajaran Sheryl dalam menghadapi kejamnya kejujuran pada sebuah hubungan.
Single tersebut juga menggambarkan proses pendewasaan dirinya dengan segala ketidakpastian dan antisipasi untuk sesuatu yang akan terjadi berikutnya.
Layaknya seorang anak kecil, lirik pada bagian reffrain berbunyi “I just wanna be with you” yang membuktikan bahwa cinta terasa sangat benar walau penuh dengan ketidakpastian dan sifat kekanak-kanakan.
“Walaupun didera dengan ketidakpastian akan berakhirnya sebuah hubungan, dia merasa yakin akan satu hal, dia berhasil menemukan orang yang dia mau. Pada akhirnya, semua itu adalah tentang mementingkan diri kita sendiri di atas apapun atau bahkan siapapun,” kata musisi itu.
Dalam menggarap “Situationship”, Sheryl dibantu oleh Petra Sihombing sebagai produser dan arranger, Ivan Gojaya dalam proses mixing, serta Dimas Pradipta pada proses mastering.
“Situationship” sudah dapat dinikmati di platform streaming digital di Indonesia.(*)
Sumber: ANTARA
Radrtuban.jawapos.com – Mengakhiri hiatusnya, Sheryl Sheinafia merilis single terbaru berjudul “Situationship” yang menjadi penanda perjalanan barunya sebagai musisi independen.
Dengan tidak meninggalkan akar musiknya di genre pop, Sheryl berusaha menciptakan ulang suara-suara yang dibuatnya dengan sentuhan soft rock dan musik elektronik untuk menggambarkan sejauh mana dia telah berkembang sebagai seorang musisi.
Menurut keterangan resmi yang diterima ANTARA di Jakarta pada Jumat, “Situationship” menjadi kisah kehidupan dan pembelajaran Sheryl dalam menghadapi kejamnya kejujuran pada sebuah hubungan.
Single tersebut juga menggambarkan proses pendewasaan dirinya dengan segala ketidakpastian dan antisipasi untuk sesuatu yang akan terjadi berikutnya.
Layaknya seorang anak kecil, lirik pada bagian reffrain berbunyi “I just wanna be with you” yang membuktikan bahwa cinta terasa sangat benar walau penuh dengan ketidakpastian dan sifat kekanak-kanakan.
- Advertisement -
“Walaupun didera dengan ketidakpastian akan berakhirnya sebuah hubungan, dia merasa yakin akan satu hal, dia berhasil menemukan orang yang dia mau. Pada akhirnya, semua itu adalah tentang mementingkan diri kita sendiri di atas apapun atau bahkan siapapun,” kata musisi itu.
Dalam menggarap “Situationship”, Sheryl dibantu oleh Petra Sihombing sebagai produser dan arranger, Ivan Gojaya dalam proses mixing, serta Dimas Pradipta pada proses mastering.
“Situationship” sudah dapat dinikmati di platform streaming digital di Indonesia.(*)
Sumber: ANTARA