Media sosial (medsos) selalu melahirkan sosok-sosok baru yang populer di kalangan warganet. Salah satu platform medsos yang banyak melahirkan selebritis baru
adalah Instagram.
——————————————–
Jawa Pos Radar Tuban merangkum sepuluh selebritis Instagram Tuban dengan jumlah followers atau pengikut terbanyak. Mereka berasal dari latar belakang yang berbeda. Mulai pelaku seni, pelajar, karyawan swasta, atlet, hingga pejabat publik.
Salah satu pengguna medsos yang cukup populer di kalangan masyarakat Tuban adalah akun Instagram @AdityaHalindra. Hingga kemarin (24/1) pukul 15.00, followers orang nomor satu di Pemkab Tuban ini sudah memiliki 122 ribu pengikut. Namun, platform media sosial milik bupati itu bukan satu-satunya akun IG dengan jumlah followers terbanyak di Kota Legen. Mas Bupati—sapaan akrabnya bupati, sejauh ini menduduki peringkat kedua sebagai selebritis Instagram dengan pengikut terbanyak.
Lalu, siapa warga asli Tuban dengan followers terbanyak?
Dia adalah @DedeSatria__. Selibritis IG dengan background artis sinetron, FTV, dan layar lebar ini memilik 241 ribu pengikut. Bahkan, akun pemuda yang tinggal di Jalan Basuki Rachmad ini sudah verified atau mendapatkan centang biru dari pihak Instagram. Ini menjadi bukti bahwa pemilik akun tersebut asli atau dikelola sendiri oleh yang bersangkutan. Sejauh ini, pemuda lulusan SMAN 1 Tuban ini sebagai selebritis IG dengan jumlah pengikut terbanyak di Tuban.
Di urutan ketiga, ada @shinta_hayn. Cewek pemilik akun ini lebih dikenal sebagai model pakaian, skincare, kosmetik, dan berbagai keperluan wanita. Berkat popularitasnya di IG, kini Shinta dijadikan brand ambassador salah satu toko pakaian besar di Tuban. Selain sebagai selebritis IG, dia juga pebisnis body care atau perawatan tubuh. Unggahan seputar OOTD (outfit of the day) dan tempat tongkrongan yang hits, membuat cewek ini cepat mendapat ketenaran di dunia maya.
Urutan keempat, akun IG pengikut terbanyak selanjutnya adalah @Adeydedey10. Ade membuktikan bahwa seorang pria juga bisa menjadi selebgram dengan pengikut puluhan ribu. Hingga kemarin, dia sudah diikuti sekitar 85,8 ribu warganet. Pemuda yang tinggal di Kelurahan Perbon, Kecamatan Tuban ini dikenal sebagai atlet karate sejak SMA. Ketenarannya di medsos, membuat beberapa produk fashion dan perusahaan startup sering menawarinya untuk endorse.
Di urutan selanjutnya ada @sintaarisk. Paras ayu mahasiswi Universitas PGRI Ronggolawe (Unirow) Tuban ini berhasil menarik hingga 60,7 ribu pengikut. Keseharian Sinta sebagai mahasiswi ditambah penari tradisional membuat banyak orang tertarik mengikuti rutinitasnya. Mahasiswi berjilbab asal Desa Pucangan, Kecamatan Montong ini juga ramai endorse dan menjadi model produk sejak dua tahun terakhir.
Kepada Jawa Pos Radar Tuban, Sinta menjelaskan dia bergabung di Instagram sejak 3 November 2016. Sejak itu dia rutin memposting kesehariannya di kampus dan sanggar tari. Hingga pada 5 November 2020, dia menerima endorse pertamanya berupa produk kecantikan wanita.
Dengan jumlah pengikut puluhan ribu tersebut, Shinta mematok tarif endorse mulai Rp 50 ribu – Rp 500 ribu. ‘’Yang penting konsisten untuk unggah foto minimal dua
kali sehari,’’ ungkap dia.
Urutan followers IG terbanyak keenam dan selanjutnya diisi para anak muda Tuban. Seperti @Waqii__ yang merupakan karyawan swasta salah satu perusahaan di Tuban dengan pengikut 42,1 ribu. Selanjutnya @yennimeiputri, yang juga karyawan swasta sekaligus ibu rumah tangga dengan pengikut 30,9 ribu. Berikutnya, @Annedella24 22,5 ribu pengikut, @dianwulwul 18 ribu pengikut, dan @saveaku_ 17,7 ribu. Tiga akun terakhir mengawali popularitasnya di medsos dengan menjadi model dunia maya.
Akun-akun berpengikut fantastis di atas merupakan akun pribadi. Artinya, bukan akun
komunitas, perusahaan, marketing, atau akun sharing informasi. Popularitas mereka di dunia maya selama ini sering kali mendatangkan rezeki, seperti di-endorse, hingga menjadi brand ambassador produk atau toko. Sebagian selebgram yang tenar di dunia maya tersebut juga sebanding dengan popularitas mereka di kehidupan sehari-hari. Mereka lebih mudah dikenal karena memiliki pengikut bejibun.
Hal ini juga membuktikan bahwa IG bukan sekadar wadah untuk berkomunikasi secara
virtual antar penggunanya. Namun, seiring berjalannya waktu, platform medsos grup Meta ini justru melahirkan selebritis-selebritis baru dan bisa mendatangan cuan. (yud/tok)