27.6 C
Tuban
Saturday, 23 November 2024
spot_img
spot_img

Pola Asuh Ciri Khas Para Ayah Juga Dibutuhkan untuk Tumbuh Kembang Anak

spot_img

Dalam hal ini, ayah dapat menyiasati waktu sibuknya dengan menyediakan sebuah waktu khusus sehingga pendampingan pada anak dapat maksimal dan berkualitas. Sediakan waktu untuk bermain bersama anak yang bisa membangun keeratan hubungan dengan anak.

Paling tidak, ayah bisa menunjukkan perhatian pada kesehatan anak dan ibu, serta membantu ibu mencari solusi bersama dari masalah yang dihadapi. Komunikasi yang terjalin dengan baik dalam menyepakati apa yang akan diterapkan atau diberikan pada anak, bisa menjaga kondisi kesehatan baik secara fisik atau mental anak terjaga stabil.

“Jalin komunikasi yang baik dengan ibu untuk membahas anak, jangan tidak bersikap tidak mau tahu urusan anak,” ucapnya.

Baca Juga :  Puskesmas Bulu Nebeng Gedung Koramil

Sementara terkait adanya kaitan stunting dengan budaya patriarki dalam keluarga Indonesia saat ini, ia menilai hal tersebut bisa menjadi salah satu faktor stunting pada anak. Oleh karenanya, pencegahan stunting membutuhkan keterlibatan penuh dari kedua orangtua, kerja sama dan kekompakan ortu untuk memberikan yang terbaik bagi anak.

Adapun saran bagi pemerintah, Vera mengingatkan jangan selalu berfokus pada program ibu dan anak saja. Terdapat beberapa komunitas ayah yang aktif di media sosial. Dalam hal ini, pemerintah bisa mengajak berkolaborasi guna memberikan edukasi tentang pola pengasuhan yang menjadi ciri khas para ayah.

Saran tersebut dirasa efisien untuk mudah ditiru oleh ayah yang mungkin, mempunyai kesulitan meluangkan waktu mengikuti pengarahan panjang yang memakan waktu.

Baca Juga :  Dinkes Uji Sampel Makanan Penyebab Seratusan Warga Lembang Keracunan

“Anak adalah tanggung jawab kedua orang tua bukan hanya ibu. Ibu yang tidak mendapat dukungan dalam menjalani perannya cenderung akan mengalami kelelahan mental yang nantinya akan mengganggu fungsinya dalam mengenali dan memenuhi kebutuhan anak,” katanya. (*)

Sumber: ANTARA

 

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Jawa Pos Radar Tuban, silakan bergabung di Grup Telegram “Radar Tuban”. Caranya klik link join telegramradartuban. Sebelumnya, pastikan Anda sudah menginstal aplikasi Telegram di ponsel.

Dalam hal ini, ayah dapat menyiasati waktu sibuknya dengan menyediakan sebuah waktu khusus sehingga pendampingan pada anak dapat maksimal dan berkualitas. Sediakan waktu untuk bermain bersama anak yang bisa membangun keeratan hubungan dengan anak.

Paling tidak, ayah bisa menunjukkan perhatian pada kesehatan anak dan ibu, serta membantu ibu mencari solusi bersama dari masalah yang dihadapi. Komunikasi yang terjalin dengan baik dalam menyepakati apa yang akan diterapkan atau diberikan pada anak, bisa menjaga kondisi kesehatan baik secara fisik atau mental anak terjaga stabil.

“Jalin komunikasi yang baik dengan ibu untuk membahas anak, jangan tidak bersikap tidak mau tahu urusan anak,” ucapnya.

Baca Juga :  Terdata 1.356 ODHA, Anak-Anak pun Tertular

Sementara terkait adanya kaitan stunting dengan budaya patriarki dalam keluarga Indonesia saat ini, ia menilai hal tersebut bisa menjadi salah satu faktor stunting pada anak. Oleh karenanya, pencegahan stunting membutuhkan keterlibatan penuh dari kedua orangtua, kerja sama dan kekompakan ortu untuk memberikan yang terbaik bagi anak.

Adapun saran bagi pemerintah, Vera mengingatkan jangan selalu berfokus pada program ibu dan anak saja. Terdapat beberapa komunitas ayah yang aktif di media sosial. Dalam hal ini, pemerintah bisa mengajak berkolaborasi guna memberikan edukasi tentang pola pengasuhan yang menjadi ciri khas para ayah.

- Advertisement -

Saran tersebut dirasa efisien untuk mudah ditiru oleh ayah yang mungkin, mempunyai kesulitan meluangkan waktu mengikuti pengarahan panjang yang memakan waktu.

Baca Juga :  Obat Flu, Batuk, dan Demam Banyak Diburu Masyarakat, Stok di Apotek Menipis

“Anak adalah tanggung jawab kedua orang tua bukan hanya ibu. Ibu yang tidak mendapat dukungan dalam menjalani perannya cenderung akan mengalami kelelahan mental yang nantinya akan mengganggu fungsinya dalam mengenali dan memenuhi kebutuhan anak,” katanya. (*)

Sumber: ANTARA

 

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Jawa Pos Radar Tuban, silakan bergabung di Grup Telegram “Radar Tuban”. Caranya klik link join telegramradartuban. Sebelumnya, pastikan Anda sudah menginstal aplikasi Telegram di ponsel.

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Radartubanbisnis.com Koran Bisnis e Wong Tuban

Ikuti Kami:
Telegram: t.me/radartuban
MSN: tinyurl.com/yw4tx2rx

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Radar Tuban WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029Vafat2k77qVMQiRsNU3o. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
spot_img
spot_img

Artikel Terkait

spot_img

Terpopuler

spot_img

Artikel Terbaru

spot_img
spot_img