Radartuban.jawapos.com – Pengumuman hasil seleksi seleksi petugas penyelenggara ibadah haji (PPIH) 2023 sedianya diumumkan Rabu (1/2). Namun, hingga kemarin (2/2) tak kunjung ada pengumuman. Disinyalir, penundaan pengumuman oleh Kantor Wilayah Kemenag Jatim itu menyusul mencuatnya dugaan permainan dalam seleksi PPIH tahap pertama Kemenag Tuban.
Salah satu peserta PPIH asal Tuban membenarkan belum adanya pengumuman hasil seleksi hingga kemarin petang. Menurutnya, hal ini cukup aneh. Sebab, tidak biasanya pengumuman molor atau bahkan ditunda.
‘’Sebelumnya (pengumuman, Red) selalu tepat waktu. Nggak tahu ada apa, sekarang kok molor sampai lebih sehari,’’ ujar salah satu peserta yang sungguh-sungguh minta namanya dirahasiakan tersebut. Sebab, kondisi di internal Kemenag Tuban sedang tidak sehat menyusul dugaan permainan hasil seleksi PPIH formasi pelayanan akomodasi.
Dikonfirmasi Jawa Pos Radar Tuban perihal penundaan pengumuman tersebut, Kasi Haji dan Umrah Kemenag Ruban Ashabul Yamin belum memberikan jawaban. Diketahui, beberapa pejabat Kemenag Tuban sedang menjalankan tugas di luar kota. Pesan konfirmasi yang dikirim wartawan koran ini tak kunjung dijawab.
Pun upaya konfirmasi langsung kepada Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kementerian Agama Jatim Abdul Haris juga tak kunjung dijawab. Hingga berita ini ditulis tadi malam sekitar pukul 20.00, saat dihubungi via ponselnya berkali-kali tak kunjung diangkat. Pun konfirmasi melalui pesan singkat WA juga tidak kunjung dijawab. Sehingga, sejauh ini belum ada kepastian alasan penundaan pengumuman hasil seleksi PPIH dari Kantor Wilayah Kemenag Jatim. (fud/tok)