28.7 C
Tuban
Saturday, 23 November 2024
spot_img
spot_img

Mulai Aktif, Tercatat 28 Laka Lantas di Jalur Ring Road

spot_img

RAWANNYA jalan lingkar selatan (JLS) menyusul minimnya rambu lalu lintas dan penerangan jalan umum (JPU) dikuatkan dengan banyaknya angka kecelakaan di sepanjang jalur ring road tersebut. Setidaknya, dari mulai diaktifkannya jalur tersebut—sejak 2020 hingga sekarang, tercatat sudah ada 29 kecelakaan. Dari kecelakaan ringan hingga berat.

Kabid Lalu Lintas Angkutan Jalan (LLAJ) Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan (DLH-Hub) Tuban Yuli Imam Isdarmawan mengungkapkan, rerata insiden kecelakaan dipicu karena faktor minimnya rambu lalu lintas dan penerangan jalan.

‘’Rata-rata, kecelakaan juga terjadi saat malam,’’ terang Imam.

Sebab itulah, pajabat alumni Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD) Bekasi ini mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada ketika melintas di sepanjang JLS.

Baca Juga :  Truk Ini Masih Parkir Sembarangan di Jalan RE Martadinata Tuban. Rambu Hanya Pajangan?

‘’Utamanya saat malam. Harus selalu waspada. Jangan ngebut,’’ tuturnya.

Lebih lanjut Imam menyampaikan, satu di antara alasan belum dioptimalkannya JLS sebagai jalur mudik, juga tidak lepas dari faktor minimnya rambu lalu lintas dan penerangan jalan.

‘’Sangat bahaya bagi bagi pemudik, karena mereka tidak menguasai jalur,’’ tandasnya. (fud/tok)

RAWANNYA jalan lingkar selatan (JLS) menyusul minimnya rambu lalu lintas dan penerangan jalan umum (JPU) dikuatkan dengan banyaknya angka kecelakaan di sepanjang jalur ring road tersebut. Setidaknya, dari mulai diaktifkannya jalur tersebut—sejak 2020 hingga sekarang, tercatat sudah ada 29 kecelakaan. Dari kecelakaan ringan hingga berat.

Kabid Lalu Lintas Angkutan Jalan (LLAJ) Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan (DLH-Hub) Tuban Yuli Imam Isdarmawan mengungkapkan, rerata insiden kecelakaan dipicu karena faktor minimnya rambu lalu lintas dan penerangan jalan.

‘’Rata-rata, kecelakaan juga terjadi saat malam,’’ terang Imam.

Sebab itulah, pajabat alumni Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD) Bekasi ini mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada ketika melintas di sepanjang JLS.

Baca Juga :  Proyek Pembangunan JLS Berlanjut, Libatkan Pekerja Asli Tuban?

‘’Utamanya saat malam. Harus selalu waspada. Jangan ngebut,’’ tuturnya.

- Advertisement -

Lebih lanjut Imam menyampaikan, satu di antara alasan belum dioptimalkannya JLS sebagai jalur mudik, juga tidak lepas dari faktor minimnya rambu lalu lintas dan penerangan jalan.

‘’Sangat bahaya bagi bagi pemudik, karena mereka tidak menguasai jalur,’’ tandasnya. (fud/tok)

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Radartubanbisnis.com Koran Bisnis e Wong Tuban

Ikuti Kami:
Telegram: t.me/radartuban
MSN: tinyurl.com/yw4tx2rx

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Radar Tuban WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029Vafat2k77qVMQiRsNU3o. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
spot_img
spot_img

Artikel Terkait

spot_img

Terpopuler

spot_img

Artikel Terbaru

spot_img
spot_img