Radartuban.jawapos.com – Pemkab Tuban tampaknya tidak ingin tergesa-gesa merealisasikan perbaikan Jembatan Glendeng. Alasannya, puncak musim penghujan masih berlangsung. Sehingga dikhawatirkan mengganggu pekerjaan konstruksi jika dikerjakan dalam waktu dekat.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman (DPUPR PRKP) Tuban Agung Supriyadi mengemukakan, tempo perencanaan hingga pengerjaan konstruksi perbaikan Jembatan Glendeng sudah diatur. Termasuk menghindari puncak musim penghujan.
Namun demikian, tegas dia, tahapan yang berjalan sudah sesuai rule.
‘’Akhir maret ini pematangan rencana teknis rampung. Awal April proses lelang. Awal Mei ditargetkan pengerjaan konstruksi,’’ kata Agung—sapaan akrabnya.
Dia meneruskan, pemkab memang sengaja mengatur tempo perencanaan hingga pengerjaan konstruksi perbaikan jembatan penghubung Desa Simo, Kecamatan Soko dengan Desa Kalirejo, Kecamatan/Kabupaten Bojonegoro tersebut demi hasil yang maksimal. Tidak terganggu musim penghujan yang menyebabkan tingginya muka air Bengawan Solo.
‘’Mengacu dua hal itu, pemkab mantap mengatur pengerjaan konstruksi perbaikan Jembatan Glendeng mendekati tengah tahun. Ketika mulai masuk kemarau,’’ jelasnya.
Lebih lanjut Agung menyampaikan, dengan pengerjaan di musim kemarau, pengecoran badan dan tebing sisi utara Jembatan Glendeng akan lebih kuat.
Radartuban.jawapos.com – Pemkab Tuban tampaknya tidak ingin tergesa-gesa merealisasikan perbaikan Jembatan Glendeng. Alasannya, puncak musim penghujan masih berlangsung. Sehingga dikhawatirkan mengganggu pekerjaan konstruksi jika dikerjakan dalam waktu dekat.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman (DPUPR PRKP) Tuban Agung Supriyadi mengemukakan, tempo perencanaan hingga pengerjaan konstruksi perbaikan Jembatan Glendeng sudah diatur. Termasuk menghindari puncak musim penghujan.
Namun demikian, tegas dia, tahapan yang berjalan sudah sesuai rule.
‘’Akhir maret ini pematangan rencana teknis rampung. Awal April proses lelang. Awal Mei ditargetkan pengerjaan konstruksi,’’ kata Agung—sapaan akrabnya.
Dia meneruskan, pemkab memang sengaja mengatur tempo perencanaan hingga pengerjaan konstruksi perbaikan jembatan penghubung Desa Simo, Kecamatan Soko dengan Desa Kalirejo, Kecamatan/Kabupaten Bojonegoro tersebut demi hasil yang maksimal. Tidak terganggu musim penghujan yang menyebabkan tingginya muka air Bengawan Solo.
- Advertisement -
‘’Mengacu dua hal itu, pemkab mantap mengatur pengerjaan konstruksi perbaikan Jembatan Glendeng mendekati tengah tahun. Ketika mulai masuk kemarau,’’ jelasnya.
Lebih lanjut Agung menyampaikan, dengan pengerjaan di musim kemarau, pengecoran badan dan tebing sisi utara Jembatan Glendeng akan lebih kuat.