Radartuban.jawapos.com – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Tuban semakin gencar meningkatkan perekonomian mustahik. Tahun ini, BAZNAS Kabupaten Tuban berinovasi dengan meluncurkan Z-Mie sebagai program baru untuk meningkatkan ekonomi di bidang kuliner.
Melalui program Z-Mie, mustahik siap menjajakkan mie ayam yang merupakan salah satu kuliner makanan yang digemari masyarakat. Harapannya, ke depan mereka bisa mandiri dan bertransformasi menjadi muzaki.
Rabu (8/2) lalu, program Z-Mie resmi diluncurkan di Dusun Koro, Desa Pongpongan, Kecamatan Merakurak bersamaan dengan launching Balai Ternak.
Pada tahap pertama, diserahkan 15 gero bak Z-Mie kepada 15 mustahik dari sejumlah kecamatan. Ke depan, diharapkan semua kecamatan menerima program Z-Mie ini.
Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky mengatakan, Z-Mie merupakan pengembangan lebih lanjut program Z-Chiken milik BAZNAS RI yang berkembang pesat dan meningkatkan perekonomian mustahik.
‘’Munculnya Z-Mie ini karena Tuban memiliki potensi ubi, jagung yang luar biasa, sehingga itu kami olah. Jadi petani yang biasanya menjual bahan mentah, kini akhirnya mengolah untuk menjadi tepung dan mie,’’ ujar mantan anggota DPRD Provinsi Jatim itu.
Radartuban.jawapos.com – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Tuban semakin gencar meningkatkan perekonomian mustahik. Tahun ini, BAZNAS Kabupaten Tuban berinovasi dengan meluncurkan Z-Mie sebagai program baru untuk meningkatkan ekonomi di bidang kuliner.
Melalui program Z-Mie, mustahik siap menjajakkan mie ayam yang merupakan salah satu kuliner makanan yang digemari masyarakat. Harapannya, ke depan mereka bisa mandiri dan bertransformasi menjadi muzaki.
Rabu (8/2) lalu, program Z-Mie resmi diluncurkan di Dusun Koro, Desa Pongpongan, Kecamatan Merakurak bersamaan dengan launching Balai Ternak.
Pada tahap pertama, diserahkan 15 gero bak Z-Mie kepada 15 mustahik dari sejumlah kecamatan. Ke depan, diharapkan semua kecamatan menerima program Z-Mie ini.
Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky mengatakan, Z-Mie merupakan pengembangan lebih lanjut program Z-Chiken milik BAZNAS RI yang berkembang pesat dan meningkatkan perekonomian mustahik.
- Advertisement -
‘’Munculnya Z-Mie ini karena Tuban memiliki potensi ubi, jagung yang luar biasa, sehingga itu kami olah. Jadi petani yang biasanya menjual bahan mentah, kini akhirnya mengolah untuk menjadi tepung dan mie,’’ ujar mantan anggota DPRD Provinsi Jatim itu.
