Radartuban.jawapos.com – Tidak disangka. Gedung Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) di kompleks Pendapa Kridha Manunggal yang dari depan tampak kokoh, itu ternyata rapuh. Atap bangunan yang berfungsi sebagai tempat pertemuan dan rapat, itu Selasa (10/5) malam ambruk.
Padahal, belum genap lima bulan direhabilitasi. Sejauh ini, belum diketahui penyebab ambruknya atap bangunan di sisi utara kompleks pendapa tersebut.
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistika dan Persandian (Diskominfo-SP) Tuban Arif Handoyo mengatakan, pemicu insiden yang sempat menggegerkan penghuni pendapa itu masih didalami.
Secepatnya, beberapa pihak akan dimintai keterangan oleh instansi terkait. Di antaranya dari Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman (DPUPR PRKP) dan Inspektorat.
‘’Semoga segera bisa diketahui penyebabnya,’’ terang Arif—sapaan akrabnya.
Mantan Kabag Hukum Sekretariat Daerah (Setda) Tuban itu memastikan, tidak korban jiwa dalam kejadian sekitar pukul 21.00 itu.
‘’Saat kejadian, gedung dalam keadaan kosong. Tidak ada penjaga di dalam gedung,’’ katanya kepada Jawa Pos Radar Tuban.
Dia pun bersyukur, insiden di waktu malam itu tidak sampai menelan korban.
Radartuban.jawapos.com – Tidak disangka. Gedung Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) di kompleks Pendapa Kridha Manunggal yang dari depan tampak kokoh, itu ternyata rapuh. Atap bangunan yang berfungsi sebagai tempat pertemuan dan rapat, itu Selasa (10/5) malam ambruk.
Padahal, belum genap lima bulan direhabilitasi. Sejauh ini, belum diketahui penyebab ambruknya atap bangunan di sisi utara kompleks pendapa tersebut.
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistika dan Persandian (Diskominfo-SP) Tuban Arif Handoyo mengatakan, pemicu insiden yang sempat menggegerkan penghuni pendapa itu masih didalami.
Secepatnya, beberapa pihak akan dimintai keterangan oleh instansi terkait. Di antaranya dari Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman (DPUPR PRKP) dan Inspektorat.
‘’Semoga segera bisa diketahui penyebabnya,’’ terang Arif—sapaan akrabnya.
- Advertisement -
Mantan Kabag Hukum Sekretariat Daerah (Setda) Tuban itu memastikan, tidak korban jiwa dalam kejadian sekitar pukul 21.00 itu.
‘’Saat kejadian, gedung dalam keadaan kosong. Tidak ada penjaga di dalam gedung,’’ katanya kepada Jawa Pos Radar Tuban.
Dia pun bersyukur, insiden di waktu malam itu tidak sampai menelan korban.