RADAR TUBAN – Kabar baik untuk jemaah haji asal Tuban. Meski suhu udara di Tanah Suci mencapai 45 derajat Celsius, seluruh jemaah asal Kota Legen yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 18, 19, dan 24 dikabarkan dalam keadaan sehat. Tidak ada yang sakit.
Kabar melegakan itu, kemarin (11/6) disampaikan oleh Plt Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tuban Mohammad Qosim.
‘’Alhamdulillah, semua jemaah dalam keadaan sehat. Tidak ada yang sakit. Seluruh kegiatan haji juga berjalan lancar,’’ katanya kepada Jawa Pos Radar Tuban.
Terkait jemaah lansia yang sebelumnya sakit dan menjalani perawatan, Qosim menyampaikan, semua jemaah yang sebelumnya dikabarkan sakit telah kembali sehat.
Lebih lanjut, Qosim menyampaikan, kondisi cuaca di Tanah Suci saat ini memang cukup ekstrem. Karena itu, setiap jemaah diwanti-wanti betul untuk selalu menjaga kesehatan. Paling penting, mengurangi kegiatan-kegiatan sunah yang menguras fisik.
‘’Yang selalu dipesankan kepada jemaah adalah memberbanyak minum supaya tidak dehidrasi,’’ tandasnya. (zid/tok)
Untuk mendapatkan berita-berita terkini Jawa Pos Radar Tuban, silakan bergabung di Grup Telegram “Radar Tuban”. Caranya klik link join telegramradartuban. Sebelumnya, pastikan Anda sudah menginstal aplikasi Telegram di ponsel.
RADAR TUBAN – Kabar baik untuk jemaah haji asal Tuban. Meski suhu udara di Tanah Suci mencapai 45 derajat Celsius, seluruh jemaah asal Kota Legen yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 18, 19, dan 24 dikabarkan dalam keadaan sehat. Tidak ada yang sakit.
Kabar melegakan itu, kemarin (11/6) disampaikan oleh Plt Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tuban Mohammad Qosim.
‘’Alhamdulillah, semua jemaah dalam keadaan sehat. Tidak ada yang sakit. Seluruh kegiatan haji juga berjalan lancar,’’ katanya kepada Jawa Pos Radar Tuban.
Terkait jemaah lansia yang sebelumnya sakit dan menjalani perawatan, Qosim menyampaikan, semua jemaah yang sebelumnya dikabarkan sakit telah kembali sehat.
Lebih lanjut, Qosim menyampaikan, kondisi cuaca di Tanah Suci saat ini memang cukup ekstrem. Karena itu, setiap jemaah diwanti-wanti betul untuk selalu menjaga kesehatan. Paling penting, mengurangi kegiatan-kegiatan sunah yang menguras fisik.
- Advertisement -
‘’Yang selalu dipesankan kepada jemaah adalah memberbanyak minum supaya tidak dehidrasi,’’ tandasnya. (zid/tok)
Untuk mendapatkan berita-berita terkini Jawa Pos Radar Tuban, silakan bergabung di Grup Telegram “Radar Tuban”. Caranya klik link join telegramradartuban. Sebelumnya, pastikan Anda sudah menginstal aplikasi Telegram di ponsel.