28.9 C
Tuban
Friday, 22 November 2024
spot_img
spot_img

Aneh, TPS 23 Latsari Tuban Ternyata Berada di RT 0 RW 0

spot_img

‘’Saat rekrutmen pantarlih hanya ditemukan nama Murti. Dari situlah, akhirnya kami minta menjadi pantarlih karena hanya dia dan suaminya yang ada dalam data,’’ ungkap Siswanto hingga akhirnya kejanggalan sejak awal itu terungkap ketika dilakukan coklit.

‘’Saat proses coklit, sebenarnya dari 277 data pemilih ada 42 orang terdeteksi. Itu pun ternyata juga sudah meninggal semua,’’ tandasnya turut terheran-heran dengan data tersebut.

Lebih lanjut Siswanto menyampaikan, ada juga dari 42 nama orang yang sudah meninggal tersebut, salah satu namanya terdeteksi mirip dengan nama anggota keluarganya.

‘’Mirip dengan nama bude saya. Tapi tidak mungkin juga bude saya setua itu, kelahiran 1938,’’ bebernya. (fud/tok)

Baca Juga :  PMK Mengganas Lagi, Dua Pekan Puluhan Sapi Mati

 

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Jawa Pos Radar Tuban, silakan bergabung di Grup Telegram “Radar Tuban”. Caranya klik link join telegramradartuban. Sebelumnya, pastikan Anda sudah menginstal aplikasi Telegram di ponsel.

‘’Saat rekrutmen pantarlih hanya ditemukan nama Murti. Dari situlah, akhirnya kami minta menjadi pantarlih karena hanya dia dan suaminya yang ada dalam data,’’ ungkap Siswanto hingga akhirnya kejanggalan sejak awal itu terungkap ketika dilakukan coklit.

‘’Saat proses coklit, sebenarnya dari 277 data pemilih ada 42 orang terdeteksi. Itu pun ternyata juga sudah meninggal semua,’’ tandasnya turut terheran-heran dengan data tersebut.

Lebih lanjut Siswanto menyampaikan, ada juga dari 42 nama orang yang sudah meninggal tersebut, salah satu namanya terdeteksi mirip dengan nama anggota keluarganya.

‘’Mirip dengan nama bude saya. Tapi tidak mungkin juga bude saya setua itu, kelahiran 1938,’’ bebernya. (fud/tok)

Baca Juga :  Adem Ayem, Pelanggaran Pemilu Tak Ada yang Menonjol. Bawaslu Tuban: Masih Dalam Kajian

 

- Advertisement -

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Jawa Pos Radar Tuban, silakan bergabung di Grup Telegram “Radar Tuban”. Caranya klik link join telegramradartuban. Sebelumnya, pastikan Anda sudah menginstal aplikasi Telegram di ponsel.

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Radartubanbisnis.com Koran Bisnis e Wong Tuban

Ikuti Kami:
Telegram: t.me/radartuban
MSN: tinyurl.com/yw4tx2rx

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Radar Tuban WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029Vafat2k77qVMQiRsNU3o. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
spot_img
spot_img

Artikel Terkait

spot_img

Terpopuler

spot_img

Artikel Terbaru

spot_img
spot_img