27.2 C
Tuban
Saturday, 6 December 2025
spot_img
spot_img

Korban Jiwa Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Menjadi 21 orang

Radartuban.jawapos.com – Korban jiwa akibat kebakaran depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara menjadi 21 orang, menurut data Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, yang dibagikan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi DKI Jakarta, Isnawa Adji di Jakarta, Senin.

“Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, hingga pukul 18.00 WIB, korban meninggal 21 jiwa. Sedangkan, sebanyak 24 orang sedang dalam penanganan tim medis di empat rumah sakit,” kata Isnawa, Senin (13/3).

Jumlah korban bertambah setelah seorang pasien yang menjadi korban luka bakar dan dirawat di Rumah Sakit YARSI, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, atas nama Rido Romadhona (36) dinyatakan meninggal dunia pada Minggu (12/3) siang.

Baca Juga :  Dites Urine, 60 Sopir dan Kernet Bus Dinyatakan Negatif Narkoba

Data BPBD DKI hingga pukul 18.00 WIB, mencatat sebanyak 82 jiwa masih berada di Posko Pengungsian RW.09 Kelurahan Rawa Badak Selatan.

Sementara lokasi pengungsian RPTRA Rasela dan Kantor PMI Jakarta Utara saat ini sudah tidak ada pengungsi yang tinggal.

Electronic money exchangers listing

Berdasarkan data Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta di Plumpang, Posko PMI Jakarta Utara dan RPTRA Rasela telah melayani 442 layanan, di antaranya layanan cetak Kartu Tanda Penduduk (KTP), cetak Kartu Keluarga (KK), pendaftaran Identitas Kependudukan Digital (IKD), permohonan akta kelahiran dan kematian, serta konsultasi.

BPBD DKI Jakarta telah mengirimkan 50 personil dan mendirikan 2 tenda pengungsi yang bertempat di RPTRA Rasela dan Wali Kota Jakarta Utara. (*)

Baca Juga :  Selama Ramadhan, Dishub DKI Tetap Berlakukan Hari Bebas Kendaraan

Sumber: ANTARA

Radartuban.jawapos.com – Korban jiwa akibat kebakaran depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara menjadi 21 orang, menurut data Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, yang dibagikan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi DKI Jakarta, Isnawa Adji di Jakarta, Senin.

“Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, hingga pukul 18.00 WIB, korban meninggal 21 jiwa. Sedangkan, sebanyak 24 orang sedang dalam penanganan tim medis di empat rumah sakit,” kata Isnawa, Senin (13/3).

Jumlah korban bertambah setelah seorang pasien yang menjadi korban luka bakar dan dirawat di Rumah Sakit YARSI, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, atas nama Rido Romadhona (36) dinyatakan meninggal dunia pada Minggu (12/3) siang.

Baca Juga :  Tiga KK Transmigran Tuban Berangkat ke Sulawesi Tenggara

Data BPBD DKI hingga pukul 18.00 WIB, mencatat sebanyak 82 jiwa masih berada di Posko Pengungsian RW.09 Kelurahan Rawa Badak Selatan.

Sementara lokasi pengungsian RPTRA Rasela dan Kantor PMI Jakarta Utara saat ini sudah tidak ada pengungsi yang tinggal.

- Advertisement -

Berdasarkan data Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta di Plumpang, Posko PMI Jakarta Utara dan RPTRA Rasela telah melayani 442 layanan, di antaranya layanan cetak Kartu Tanda Penduduk (KTP), cetak Kartu Keluarga (KK), pendaftaran Identitas Kependudukan Digital (IKD), permohonan akta kelahiran dan kematian, serta konsultasi.

BPBD DKI Jakarta telah mengirimkan 50 personil dan mendirikan 2 tenda pengungsi yang bertempat di RPTRA Rasela dan Wali Kota Jakarta Utara. (*)

Electronic money exchangers listing
Baca Juga :  Menko Airlangga Sebut Indonesia Kian Diperhitungkan Dunia

Sumber: ANTARA

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Radarbisnis.com

Ikuti Kami:
Telegram: t.me/radartuban
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Radar Bisnis WhatsApp Channel : https:http://bit.ly/3DonStL. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
spot_img
spot_img

Artikel Terkait

spot_img

Terpopuler

spot_img

Artikel Terbaru

spot_img
spot_img