Radartuban.jawapos.com – Kecelakaan lalu lintas tunggal terjadi di Jalan Merakurak–Kerek, persisnya di Desa Tuwiri Kulon, Kecamatan Merakurak, kemarin (17/11) siang.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Lovi Setyo Wahyuni, pengemudi mobil selamat.
Namun petaka yang terjadi di tepi ja lan tersebut menjadi banyak perhatian masyarakat karena mobil yang masih gres itu tercebur sungai berlumpur dengan kondisi terbalik.
Kanitgakkum Satlantas Polres Tuban Ipda Eko Sulistyono menjelaskan, kejadian tersebut bermula saat pengemudi asal Kelurahan Sidorejo, Tuban itu mengendarai mobil Hyundai Creta dari barat dengan kecepatan sedang.
Saat melalui sejumlah tikungan, diduga Lovi mengantuk. Saat tiba di tikungan di Jalan Merakurak – Kerek, Desa Tuwiri Kulon, Kecamatan Merakurak, mobilnya oleng ke lajur kanan.
‘’Mobil menabrak patok desa hingga hancur lalu terlempar ke sungai,’’ tutur dia.
Setelah menabrak patok desa tersebut, mobil tercebur ke dalam pengairan tepi jalan desa tersebut dengan kondisi terbalik. Sebagian kap atas mobil terendam sungai yang dipenuhi lumpur.
Mengetahui kecelakaan tersebut, warga berusaha menolong dengan menarik tubuh korban keluar pintu mobil. Beruntung korban tak mengalami luka.
‘’Pengemudi tidak mengalami luka dan tidak ingin ditangani unit laka karena ingin diselesaikan sendiri,’’ ungkap Eko.
Mantan Kanitreskrim Polsek Grabagan ini mengatakan, saat menyetir pengemudi mengaku sedang mengantuk. Sehingga tidak penuh konsentrasi.
Petugas tidak menginterogasi lebih lanjut karena korban menolak melaporkan kejadian tersebut ke polisi. Sehingga evakuasi menggunakan crane untuk mengangkat mobil dari sungai dilakukan atas inisiatif korban sendiri.
Pengangkatan mobil dari sungai tersebut memakan waktu sekitar satu jam hingga menimbulkan kemacetan sesaat. (yud/wid)