28.7 C
Tuban
Saturday, 23 November 2024
spot_img
spot_img

Salah Satu dari 13 JPR, Radar Tuban Ideal untuk Promosi Kampus-Wisata

spot_img

TUBAN, Radar Tuban-Wilayah edar koran Jawa Pos Radar Tuban memiliki potensi yang bagus untuk mempromosikan kampus dan wisata. Hal tersebut disampaikan Manajer Iklan dan Pemasaran Jawa Pos Radar Tuban Ardian Ananto ketika menyampaikan presentasi dalam acara bertitel Sinergi Media, Kampus, dan Tempat Wisata, Rabu (23/3). Tempatnya di The 101 Hotel OJ Malang.

”Kami media partner yang ideal untuk promosi,” ujarnya.

Dalam acara yang memperkenalkan jaringan Jawa Pos Radar (JPR) ke kalangan kampus dan tempat wisata Malang Raya tersebut Jawa Pos Radar Tuban merupakan salah satu dari 13 jaringan JPR. Perwakilan kampus dan tempat wisata yang hadir, Unisma (M. Suhadak), IKIP Budi Utomo (Dwi Budiono), Polinema (Dr. Muhammad Sinal SH., MH), Universitas Widyagama (Santoso), Universitas Gajayana (Mujib), Unikama (Eno), dan Jatim Park Group (Titik S. Arianto).

Ardian mengatakan, Radar Tuban adalah perusahaan media cetak yang memiliki multiplatform media online, media sosial (medsos), YouTube, dan Radar Tuban TV.

Dia juga menyampaikan, Tuban adalah kota industri masa depan. Banyak perusahaan berskala nasional dan multinasional yang berdiri di Bumi Wali. Di antaranya PT Semen Indonesia, PT Solusi Bangun Indonesia, PLTU Tanjung Awar-Awar, PT Trans Pacific Petrochemical Indotama (TPPI), Pertamina,  dan perusahaan kilang Grass Root Refinery (GRR).

Baca Juga :  Indonesia Perkuat Kerja Sama dengan India, Sepakat Dorong Partisipasi di IPEF

Berdirinya perusahaan-perusahaan besar tersebut, kata Ardian, berdampak kepada sosial ekonomi masyarakat Tuban.

”Dulu, anak sekolah hanya sampai SMP atau SMA. Sekarang, pemikiran orang tua lebih maju dengan menyekolahkan anaknya ke luar kota,” ujar pria lulusan Stiesia Surabaya itu.

Potensi berwisata ke Malang, kata Ardian, juga sangat besar karena banyak pendatang di Tuban.

”Mereka inilah yang butuh informasi terkait tempat wisata di luar Tuban,” tegasnya.

Meski Radar Tuban hanya memiliki satu wilayah edar, yakni Kabupaten Tuban, kata dia, secara demografis lebih luas karena penduduknya banyak yang berasal dari kota lain. Bahkan, banyak pekerja ekspatriat dari berbagai negara yang tinggal di wilayah kabupaten di pesisir Laut Jawa tersebut.

Dalam acara tersebut tidak hanya diedukasi potensi pasar Jatim dan Jateng bagi kampus di Malang, namun juga membuka keran kerja sama dan sinergitas antara kampus, tempat wisata, dan JPR.

Manajer Jatim Park, Titik S. Ariyanto mengatakan, dari pemaparan JPR membuktikan bahwa koran masih tetap eksis di tengah kemajuan teknologi komunikasi dan digital.

”Kami akan mempertimbangkan pemasangan iklan di media cetak karena bagaimana pun wilayah Jatim, Jateng, Madura dan Bali adalah pangsa pasar yang seksi bagi Jatim Park,” ujarnya.

Baca Juga :  Titik Pembangunan Jalan Tol Demak-Tuban Masih Belum Pasti

Hal yang disampaikan Titik sangat realistis. Dia mengatakan, suatu waktu 20 bus dari Madura berkunjung ke Jatim Park. Belum lagi dari daerah Tuban, Bojonegoro, Probolinggo, Jember, dan lainnya.

Humas Universitas Gajayana Malang Mujib juga memberikan penilaian senada. Menurut dia, promosi di koran masih menjadi pilihan terbaik.

”Promosi kampus bisa disinergikan dengan event seperti tryout yang dijalankan teman-teman Radar. Dari event tersebut, siswa SMA bisa mendapatkan banyak informasi tempat kuliah sesuai yang diinginkan,” ujarnya.

Setelah gathering dengan perguruan tinggi dan manajemen tempat wisata, acara dilanjutkan dengan silaturahmi bersama Rektor UMM Dr H. Fauzan, Mpd di Sky Rooftop Rayz Hotel UMM. Kepada perwakilan JPR, Doktor Fauzan berharap kerja sama dengan JPR jangan seperti kerja sama antarkampus dengan media, namun lebih pada hubungan persaudaraan.

Tidak hanya sekadar pemasangan iklan, tetapi juga event lain yang bisa dikerjasamakan, seperti pengembangan UMKM, peningkatan minat baca dengan mobil perpustakaan keliling yang dimiliki UMM, dan kegiatan sosial masyarakat lainnya.

”Karena dengan cara itu UMM bisa lebih dikenal masyarakat,” ujarnya. (ds)

TUBAN, Radar Tuban-Wilayah edar koran Jawa Pos Radar Tuban memiliki potensi yang bagus untuk mempromosikan kampus dan wisata. Hal tersebut disampaikan Manajer Iklan dan Pemasaran Jawa Pos Radar Tuban Ardian Ananto ketika menyampaikan presentasi dalam acara bertitel Sinergi Media, Kampus, dan Tempat Wisata, Rabu (23/3). Tempatnya di The 101 Hotel OJ Malang.

”Kami media partner yang ideal untuk promosi,” ujarnya.

Dalam acara yang memperkenalkan jaringan Jawa Pos Radar (JPR) ke kalangan kampus dan tempat wisata Malang Raya tersebut Jawa Pos Radar Tuban merupakan salah satu dari 13 jaringan JPR. Perwakilan kampus dan tempat wisata yang hadir, Unisma (M. Suhadak), IKIP Budi Utomo (Dwi Budiono), Polinema (Dr. Muhammad Sinal SH., MH), Universitas Widyagama (Santoso), Universitas Gajayana (Mujib), Unikama (Eno), dan Jatim Park Group (Titik S. Arianto).

Ardian mengatakan, Radar Tuban adalah perusahaan media cetak yang memiliki multiplatform media online, media sosial (medsos), YouTube, dan Radar Tuban TV.

Dia juga menyampaikan, Tuban adalah kota industri masa depan. Banyak perusahaan berskala nasional dan multinasional yang berdiri di Bumi Wali. Di antaranya PT Semen Indonesia, PT Solusi Bangun Indonesia, PLTU Tanjung Awar-Awar, PT Trans Pacific Petrochemical Indotama (TPPI), Pertamina,  dan perusahaan kilang Grass Root Refinery (GRR).

- Advertisement -
Baca Juga :  Titik Pembangunan Jalan Tol Demak-Tuban Masih Belum Pasti

Berdirinya perusahaan-perusahaan besar tersebut, kata Ardian, berdampak kepada sosial ekonomi masyarakat Tuban.

”Dulu, anak sekolah hanya sampai SMP atau SMA. Sekarang, pemikiran orang tua lebih maju dengan menyekolahkan anaknya ke luar kota,” ujar pria lulusan Stiesia Surabaya itu.

Potensi berwisata ke Malang, kata Ardian, juga sangat besar karena banyak pendatang di Tuban.

”Mereka inilah yang butuh informasi terkait tempat wisata di luar Tuban,” tegasnya.

Meski Radar Tuban hanya memiliki satu wilayah edar, yakni Kabupaten Tuban, kata dia, secara demografis lebih luas karena penduduknya banyak yang berasal dari kota lain. Bahkan, banyak pekerja ekspatriat dari berbagai negara yang tinggal di wilayah kabupaten di pesisir Laut Jawa tersebut.

Dalam acara tersebut tidak hanya diedukasi potensi pasar Jatim dan Jateng bagi kampus di Malang, namun juga membuka keran kerja sama dan sinergitas antara kampus, tempat wisata, dan JPR.

Manajer Jatim Park, Titik S. Ariyanto mengatakan, dari pemaparan JPR membuktikan bahwa koran masih tetap eksis di tengah kemajuan teknologi komunikasi dan digital.

”Kami akan mempertimbangkan pemasangan iklan di media cetak karena bagaimana pun wilayah Jatim, Jateng, Madura dan Bali adalah pangsa pasar yang seksi bagi Jatim Park,” ujarnya.

Baca Juga :  Tertunda, Pembangunan Waduk Jadi

Hal yang disampaikan Titik sangat realistis. Dia mengatakan, suatu waktu 20 bus dari Madura berkunjung ke Jatim Park. Belum lagi dari daerah Tuban, Bojonegoro, Probolinggo, Jember, dan lainnya.

Humas Universitas Gajayana Malang Mujib juga memberikan penilaian senada. Menurut dia, promosi di koran masih menjadi pilihan terbaik.

”Promosi kampus bisa disinergikan dengan event seperti tryout yang dijalankan teman-teman Radar. Dari event tersebut, siswa SMA bisa mendapatkan banyak informasi tempat kuliah sesuai yang diinginkan,” ujarnya.

Setelah gathering dengan perguruan tinggi dan manajemen tempat wisata, acara dilanjutkan dengan silaturahmi bersama Rektor UMM Dr H. Fauzan, Mpd di Sky Rooftop Rayz Hotel UMM. Kepada perwakilan JPR, Doktor Fauzan berharap kerja sama dengan JPR jangan seperti kerja sama antarkampus dengan media, namun lebih pada hubungan persaudaraan.

Tidak hanya sekadar pemasangan iklan, tetapi juga event lain yang bisa dikerjasamakan, seperti pengembangan UMKM, peningkatan minat baca dengan mobil perpustakaan keliling yang dimiliki UMM, dan kegiatan sosial masyarakat lainnya.

”Karena dengan cara itu UMM bisa lebih dikenal masyarakat,” ujarnya. (ds)

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Radartubanbisnis.com Koran Bisnis e Wong Tuban

Ikuti Kami:
Telegram: t.me/radartuban
MSN: tinyurl.com/yw4tx2rx

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Radar Tuban WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029Vafat2k77qVMQiRsNU3o. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
spot_img
spot_img

Artikel Terkait

spot_img

Terpopuler

spot_img

Artikel Terbaru

spot_img
spot_img