TUBAN, Radar Tuban – Santunan anak yatim dan duafa menjadi agenda rutin Ponpes Mansyaul Huda setiap bulan Ramadan. Tahun ini, kegiatan santuan kepada yatim dan duafa di lingkungan sekitar pesantren itu berlangsung Kamis (21/4) di Ponpes Mansyaul Huda 02 dan Sabtu (30/4) nanti di Ponpes Mansyaul Huda 03, Desa Jatisari, Kecamatan Senori.
Hadir dalam kegiatan yang dirangkai dengan buka bersama tersebut, perwakilan dari beberapa perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang berperan sebagai donatur. Yakni, PT. Semen Indonesia Group (SIG); PT. Pertamina Rosneft Pengolahan dan Petrokimia (PRPP); PT. Pertamina EP; PT. Pertamina Trans Kontinental; PT. Sasmitha Wijaya; PT. Pupuk Indonesia; PT. Solusi Bangun Indonesia (SBI); PT. Permodalan Nasional Madani (PNM); dan CV. Maskanah Bejo Agung.
Perwakilan Pengasuh Ponpes Masyaul Huda 02 KH Abdul Muis menyampaikan, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada perusahaan yang berkenan membantu kegiatan santunan anak yatim dan duafa.
‘’Semoga ini menjadi catatan amal baik panjenenengan (para donatur, Red) semua di bulan Ramadan ini,’’ tuturnya.
Disampaikan Gus Muis—sapaan akrabnya, kegiatan santunan anak yatim dan duafa ini rutin digelar setiap bulan Ramadan dengan donatur dari sejumlah perusahaan yang disebutkan di atas. Diterangkan Gus Muis, kegiatan santuan ini juga bagian dari tanggung jawab perusahaan dalam memberikan manfaat kepada masyarakat.
‘’Ini adalah manfaat perusahaan yang bisa langsung dirasakan masyarakat,’’ tuturnya.
Agus Ali Asadi, yang juga pengasuh Ponpes Mansyaul Huda 02 menambahkan, santunan diterimakan kepada ratusan anak yatim dan duafa di sekitar Ponpes Mansyaul Huda. Namun, tidak semua diundang untuk menerima santunan secara langsung menyusul keterbatasan tempat, serta masih dalam nuansa pandemi Covid-19.
‘’Secara simbolis diserahkan kepada 50 anak yatim dan duafa. Untuk yang lain disalurkan secara bertahap,’’ ujarnya.
Perwakilan perusahan yang hadir, SM of Corporate Communication PT Semen Indonesia Setiawan Prasetyo menyampaikan, silaturahmi ke pesantren dan kiai sepuh merupakan kegiatan substansial dalam membangun hubungan yang baik antara perusahaan dengan lingkungan pesantren.
‘’Kami juga berharap doa restu, keberkahan dari seluruh aktivitas perusahaan di Tuban, baik dalam meningkatkan produksi maupun pemasaran,’’ kata Iwan—sapaannya.
Senada juga disampaikan Presiden Direktur PT PRPP Raizaldi Gustino. Dalam kesempatan tersebut, pihaknya memohon doa supaya kegiatan pembangunan kilang minyak di Tuban dapat berjalan lancar. Sehingga, kegiatan serupa—turut serta memberikan santuan kepada anak yatim dan duafa bisa terus berlangsung hingga tahun-tahun yang akan datang.
‘’Alhamdulillah, berkat doa dari masyarakat Tuban, kegiatan pembangunan (kilang, Red) sudah mulai berjalan dengan baik,’’ tuturnya. (fud/tok)
