Aulia Vera Rozida serius mempelajari ilmu kewartawanan sejak di bangku SMP. Setelah menyelesaikan S-1 dan S-2 jurnalistik, wanita yang akrab disapa Vera ini menempuh doktor ilmu media di salah satu kampus ternama di Turki.
YUDHA SATRIA ADITAMA, Tuban, Radar Tuban
BERMULA dari mengikuti ekstrakurikuler jurnalistik di SMPN 4 Tuban, Aulia Vera Rozida kepincut dengan dunia kewartawanan. Menurut dia, jurnalistik adalah bidang yang menarik untuk didalami.
Itu karena bidang tersebut memiliki tantangan untuk membawakan fakta-fakta berita.
‘’Ada pepatah mengatakan, siapa yang menguasai media, dia menguasai setengah dari dunia,’’ tuturnya.
Setelah lulus dari SMP, perempuan yang akrab disapa Vera ini melanjutkan studinya di SMAN 2 Malang dan menempuh studi ilmu komunikasi di Universitas Brawijaya (UB) Malang.
Tak puas hanya mendalami ilmu di satu kampus, Vera juga menempuh ilmu komunikasi di Universitas Tribuana Tungga Dewi Malang.
‘’Saya kuliah di ilkom (ilmu komunikasi, Red) dengan konsentrasi jurnalistik,’’ ujar mantan ketua OSIS SMPN 4 Tuban itu.
Selama menempuh studi S-1, Vera mengikuti unit kegiatan mahasiswa (UKM) jurnalistik di kampusnya.
Setelah menjadi wartawan di majalah kampus, dia didapuk sebagai pemred majalah di almamaternya tersebut. Pengalamannya menjadi wartawan kampus melengkapi ilmu akademisnya.
‘’Saya suka meneliti seluk-beluk media. Lengkap dengan berbagai tugas jurnalistiknya,’’ kata dia.
Salah satu riset yang dilakukan Vera terkait tanggapan wartawan Islam dan Kristen soal konflik antaragama yang terjadi di Maluku.