Radartuban.jawapos.com – Olahraga Rugby Union masih terasa asing bagi masyarakat Tuban. Meski begitu, cabang olahraga yang mengandalkan kontak fisik antar pemain saat merebut bola ini akan didaftarkan menjadi salah satu cabor baru di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim mewakili Tuban. Dan tahun ini mulai diseriusi.
Ketua Harian Persatuan Rugby Union Indonesia (PRUI) Tuban Susanto mengatakan, Rugby di Tuban baru secara legal bergabung dengan Komite Olah raga Nasional Indonesia (KONI) Tuban pada April tahun ini. Sekarang masih proses memperkenalkan kepada masyarakat apa itu Rugby Union, sehingga bisa dilakukan penjaringan atlet berbakat.
‘’Kami baru lima bulan masuk KONI, awal ini kami sosialisasi dulu,’’ ujarnya.
Salah satunya kegiatan Sabtu (1/10) lalu, PRUI membuat kejuaraan Rugby Touch Pengkab Tuban tingkat SLTA. Kejuaraan pertama ini pesertanya cukup banyak, ada sembilan tim dari sembilan sekolah.
‘’Totalnya ada 135 pelajar yang ikut dalam kejuaraan tersebut,’’ ujarnya.
Sebelum kejuaraan tersebut menurut pria asal Desa Tingkis, Kecamatan Singgahan ini, pihaknya terlebih dahulu mela kukan pendampingan dan pembinaan, hingga penyelenggaraan kejuaraan Rugby bisa terselenggara.
‘’Kami mulai melakukan sosialisasi bukan sebentar, tapi sudah sejak Januari,’’ imbuhnya.
Pendampingan itu, menurut Susanto, untuk menunjukkan teknik permainan dan peraturan yang ada di Rugby, karena masyarakat kurang familiar. Hasil dari kejuaraan tersebut sekaligus untuk menjaring atlet-atlet berpotensi.
‘’Kami punya target untuk bisa mencetak atlet asal Tuban,’’ ujarnya. (fud/tok)