Radartuban.jawapos.com – Selain membahas keuangan dan kesiapan tim, pertemuan satu meja antara pemegang saham dan manajer Persatu yang berlangsung di kantor KONI Tuban kemarin siang, juga membahas calon pelatih Persatu.
Dalam pertemuan yang bersifat formal tersebut, nama Medi Supartono muncul sebagai kandidat kuat calon pelatih Persatu. Pelatih asal Blitar ini ditawarkan oleh manajer Persatu Riyadi.
‘’Belum disepakati, masih kandidat,’’ kata Sekretaris Tim Persatu Tuban Asep Nurhidayatulloh saat ditanya perihal calon pelatih tim.
Namun demikian, diakui Asep, nama Medi Supartono menjadi pertimbangan bersama calon pelatih Persatu. Selain itu, terang anggota DPRD Tuban ini, nanti juga ada satu pelatih lagi yang akan dibawa ke Tuban menjadi sparring partner pelatih kepala.
Nantinya, sosok yang belum diketahui namanya itu akan menempati posisi sebagai asisten pelatih.
‘’Untuk kepastiannya (siapa pelatih Persatu, Red) nanti dilihat saat seleksi,’’ tegas Asep.
Sementara, lanjut dia, untuk asisten pelatih satunya berasal dari lokal Tuban, yakni Dhanu Rosade. Alasannya sebagai sosok untuk menjembatani antara pemain dan tim pelatih.
Untuk asisten palatih satunya lagi muncul nama Dhanu Rosade. Dipilihnya pelatih asli Tuban sekaligus mantan kapten Persatu ini untuk menjembatani antara pemain dan tim pelatih.
Tidak ingin berlama-lama, kemarin (20/9) Dhanu langsung dipanggil oleh manajemen Persatu. Agendanya, koordinasi menyiapkan seleksi pemain. Selain sudah menyiapkan tiga nama pelatih yang disebutkan di atas, manajemen juga membidik pelatih kiper.
‘’Rencananya (untuk pelatih kiper, Red) akan diambil dari lokal Tuban. Begitu juga dengan kebutuhan kitman dan masseur,’’ tandas Asep. (zak/tok)