Radartuban.jawapos.com-Meski peluangnya sangat tipis, tim sepak bola Kabupaten Tuban masih optimistis menghadapi babak lanjutan fase grup A Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VII Jatim.
Pada pertandingan terakhirnya versus tim Kota Blitar di Stadion Semeru Lumajang, Kamis (23/6) sore ini, Toni Ervianto dan kawan-kawan siap berjuang maksimal. Dihubungi Jawa Pos Radar Tuban, pelatih Ainur Rofiq menyampaikan, seluruh pemain telah melupakan kekalahan pada dua pertandingan sebelumnya.
Senin (20/6) sore, tim Bumi Wali kalah 1-2 atas tim tuan rumah Kabupaten Lumajang. Ketika bentrok dengan tim Kabupaten Lamongan, Jumat (17/6), Tuban tertinggal 1-0. ‘’Sekarang kita lebih fokus menyuguhkan pertandingan terbaik di akhir fase grup,’’ ujarnya.
Rofiq mengatakan, setiap hari, tim berlabel juara bertahan ini melakukan latihan intensif. Baik untuk menjaga kondisi fisik maupun strategi. Dia berharap tim yang diarsiteki bermain cantik, suportif, mencetak gol lebih banyak, dan meraih poin penuh. ‘’Kita tetap figh,’’ujar Rofiq.
Dia juga menyampaikan, kondisi skuad timnya 100 persen siap bertanding. Dari 24 pemain yang dibawa ke Lumajang tak satu pun yang cedera. Selain itu juga tak satu pun pemain yang terkena akumulasi kartu.
Ya, di fase grup A, tim Tuban masih terpuruk di dasar klasemen sementara dan belum mengoleksi poin. Atas hasil tersebut, di grup A, tim tuan rumah Lumajang memiliki peluang besar untuk lolos babak selanjutnya setelah menang dua kali dengan enam poin. Sedangkan Lamongan dan Blitar memiliki tiga poin yang sama. Sekarang ini, kedua tim berebut untuk meraih satu tiket. (zak/ds)
Radartuban.jawapos.com-Meski peluangnya sangat tipis, tim sepak bola Kabupaten Tuban masih optimistis menghadapi babak lanjutan fase grup A Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VII Jatim.
Pada pertandingan terakhirnya versus tim Kota Blitar di Stadion Semeru Lumajang, Kamis (23/6) sore ini, Toni Ervianto dan kawan-kawan siap berjuang maksimal. Dihubungi Jawa Pos Radar Tuban, pelatih Ainur Rofiq menyampaikan, seluruh pemain telah melupakan kekalahan pada dua pertandingan sebelumnya.
Senin (20/6) sore, tim Bumi Wali kalah 1-2 atas tim tuan rumah Kabupaten Lumajang. Ketika bentrok dengan tim Kabupaten Lamongan, Jumat (17/6), Tuban tertinggal 1-0. ‘’Sekarang kita lebih fokus menyuguhkan pertandingan terbaik di akhir fase grup,’’ ujarnya.
Rofiq mengatakan, setiap hari, tim berlabel juara bertahan ini melakukan latihan intensif. Baik untuk menjaga kondisi fisik maupun strategi. Dia berharap tim yang diarsiteki bermain cantik, suportif, mencetak gol lebih banyak, dan meraih poin penuh. ‘’Kita tetap figh,’’ujar Rofiq.
Dia juga menyampaikan, kondisi skuad timnya 100 persen siap bertanding. Dari 24 pemain yang dibawa ke Lumajang tak satu pun yang cedera. Selain itu juga tak satu pun pemain yang terkena akumulasi kartu.
- Advertisement -
Ya, di fase grup A, tim Tuban masih terpuruk di dasar klasemen sementara dan belum mengoleksi poin. Atas hasil tersebut, di grup A, tim tuan rumah Lumajang memiliki peluang besar untuk lolos babak selanjutnya setelah menang dua kali dengan enam poin. Sedangkan Lamongan dan Blitar memiliki tiga poin yang sama. Sekarang ini, kedua tim berebut untuk meraih satu tiket. (zak/ds)