Ismail mengakui, beberapa lembaga pendidikan berdiri di kawasan padat penduduk. Untuk menunjang akses pendidikan warga sertempat, lanjut dia, sejumlah sekolah mengusulkan penambahan kursi agar siswa yang tertampung zonasi bisa lebih banyak.
Jika mengacu juknis tahun lalu, kuota zonasi setiap sekolah ditetapkan minimal 80 persen.
‘’Kemungkinan tahun ini persentase kuota zonasi juga sama, yang jelas kuotanya terbanyak,’’ ujarnya. (yud/ds)
Untuk mendapatkan berita-berita terkini Jawa Pos Radar Tuban, silakan bergabung di Grup Telegram “Radar Tuban”. Caranya klik link join telegramradartuban. Sebelumnya, pastikan Anda sudah menginstal aplikasi Telegram di ponsel.