TUBAN, Radar Tuban – Universitas Sunan Bonang (USB) Tuban telah menuntaskan program kuliah kerja nyata (KKN).
Kegiatan yang berlangsung 19 Februari hingga 20 Maret itu diikuti 170 mahasiswa. Terdiri dari Fakultas Hukum 128 mahasiswa, Fakultas Teknik 32 mahasiswa, dan Fakultas Pertanian 10 mahasiswa.
Lokasi KKN di sejumlah desa di lima kecamatan. Yakni Jenu, Merakurak, Semanding, Plumpang, dan Palang. Terbanyak di Kecamatan Semanding yang meliputi lima desa yakni Desa Bejagung, Genaharjo, Prunggahan Wetan, Gedongombo, Kowang, dan Jadi. Kecamatan Merakurak tiga desa yakni Tuwiri Wetan, Sumberejo, dan Sendanghaji. Berikutnya, Desa Sugihwaras Kecamatan Jenu, Desa Sumber Agung Kecamatan Plumpang, dan Desa Dawung Kecamatan Palang.
Semua kelompok sudah melaksanakan kegiatan fisik sesuai dengan rencana program yakni pengecatan fasilitas umum dan bersih lingkungan. Juga, ada beberapa pengembangan seperti pengecatan pagar makam desa, pembuatan papan nama jalan desa, pembuatan bak sampah, pembuatan bak cuci tangan permanen, pembagian sembako, pembagian sembako dan handsanitizer, pembagian vitamin C, pembuatan banner imbauan prokes Covid-19.
Sementara, kegiatan non fisik berupa penyuluhan hukum, penyuluhan pertanian, dan penyuluhan Teknik. Tema yang diusung dalam penyuluhan hukum diantaranya perlindungan perempuan dan anak dari KDRT, pencegahan dan penyalahgunaan narkoba, hak dan kewajiban vaksinasi dalam persektif hukum, hukum pertanahan, dan lainnya.
Sedangkan penyuluhan pertanian difokuskan pembuatan hidroponik, optimalisasi pekarangan rumah pangan lestari (RPL), dan lainnya.
Penyuluhan tentang Teknik Sipil meliputi biÂdang perawatan saluran irigasi, pembangunan rumah sehat, dan jamban sehat.
‘’Melalui pendampingan individu merupakan target USB tak hanya di KKN tapi juga dalam melaksanakan pengabdian masyarakat lainnya,’’ kata Rektor USB, H. Didik Wahyu Sugiyanto, SH, M.Hum, MM.
Sementara itu, berdasarkan hasil penilaian, terpilih tiga kelompok KKN terbaik. Terbaik I disabet kelompok 3 yang melakukan KKN di Desa Tuwiri Wetan Kecamatan Merakurak. Berikutnya, terbaik II kelompok 11 (Desa Jadi Kecamatan Semanding) dan terbaik III kelompok 7 (Desa Sumberejo Kecamatan Merakurak). Sedangkan DPL terbaik I diraih Dhina Mustika N, SP, MP; terbaik II Ir. Sugiyanto, MT; dan terbaik III Nuris Pratama Wisesa, SH, MKn.
Didik yang didampingi wakil rektor II, Ir. H. Choliq Qunnasich, M,AP menyampaikan, KKN memberikan nilai plus kepada mahasiswa untuk dapat terjun langsung ke masyarakat dan sekaligus mengetahui permasalahan yang ada. Selanjutnya bagaimana bisa bersama masyarakat memecahkannya melalui teori dan pengalaman selama di bangku kuliah dan organisasi ekstranya.
Mahasiswa juga memberikan edukasi ke masyarakat agar bisa melanjutkan pendidikannya terutama yang sudah lulus SLTA, apakah baru lulus atau sambil kerja agar segera menyiapkan diri untuk melanjutkan pendidikannya ke pendidikan tinggi, khususnya di USB yang saat ini telah mengagendakan Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB)Â tahun 2022/2023.
USB menawarkan kemudahan untuk berkuliah di Tuban. Kemudahan yang diberikan antara lain : bea siswa KIP, UKT, dan bea siswa dari Pertamina. Secara tahapan waktu, gelombang inden ini tanpa uang pendaftaran Rp 250.000 dan Dana Penunjang Pendidikan (DPP) Rp 5.000.000,- didiskon 50 persen dengan batas waktu hingga 31 Maret 2022. Disusul gelombang I, II dan III hingga pertengahan Agustus 2022, masing-masing juga ditawarkan keringanan DPP-nya, ”Bahkan putra guru, TNI/Polri ada keringanan DPP sampai dengan 20 persen,” tuturnya. (wid)
Untuk pendaftaran online bisa melalui website resmi Universitas Sunan Bonang https://pmb.usb.ac.id