Belum beroperasinya jalan lingkar selatan (JLS) menjadikan jalan tersebut sebagai salah satu sentra hiburan masyarakat. Sejumlah wahana hiburan pun terpusat di sepanjang ringroad. Salah satunya bus tayo atau kereta kelinci.
Rencana Forum Lalu Lintas mengoperasikan jalan lingkar selatan (JLS) untuk jalur mudik dan arus balik sepertinya batal terlaksana. Pembatalan tersebut kemarin (12/4) disampaikan Kasat lantas Polres Tuban AKP Kadek Aditya Yasa.
Rekayasa lalu lintas (rekalin) tahap dua yang dimulai kemarin (21/2) berjalan lancar. Arus lalin di Jalan Sukarno—Hatta (Suhat) yang sempat terhambat pada rekalin tahap pertama tak lagi terlihat menyusul diterapkannya skema baru.
Hari pertama rekayasa lalu lintas (lalin) yang diberlakukan Pemkab Tuban menyusul uji coba Jalan Lingkar Selatan (JLS) mulai 14.00—18.00 kemarin (15/2), nyaris berjalan lancar. Kondisi lalu lintas di perkotaan tampak kondusif dan steril.
Rekayasa lalu lintas (reklalin) di Kota Tuban menyusul uji coba beroperasinya jalan lingkar selatan (JLS) pada Rabu (15/2) hari ini hingga Jumat (17/2) mendatang dikeluhkan sebagian besar sopir truk. Khususnya mereka yang rutin melintas di kawasan perkotaan Bumi Ronggolawe.
Pekan ini, uji coba operasional jalan lingkar selatan (JLS) akan dilangsungkan. Dimulai Rabu (15/2) hingga Jumat (17/2). Semua truk dari arah Babat dan Paciran, maupun Rembang—Semarang, Jawa Tengah dilarang masuk perkotaan.