Kembali pengendara motor tewas akibat menabrak truk parkir di kilometer (Km) 1 – 2, jalan Tuban—Widang, persisnya di Lingkungan Widengan, Kelurahan Gedongombo, Kecamatan Semanding kemarin (26/9) sekitar pukul 11.30.
Tuban mencatatkan diri sebagai kabupaten/ kota dengan angka kecelakaan tertinggi nomor tiga di Jawa Timur. Dari total 799 kejadian, korban meninggal mencapai 175 orang. Jika dirata-rata, setiap hari dua nyawa melayang sia-sia di jalan.
Dalam tragedi tersebut, Mashud, 29, selamat, meski mengalami luka berat. Sedangkan Roudlotul Jannah, 24, istrinya meninggal di lokasi kejadian. Putranya yang masih tujuh tahun, M. Ridho Nur Arjuna mengalami luka ringan.
Kecelakaan terjadi ketika bus yang disewa SMPN 2 Bangilan tersebut dalam perjalanan ke sekolah setelah menjemput siswa di sepanjang jalan desa. Saat melintas di jalan Desa Kablukan, kecamatan setempat, bus sarat penumpang siswa tersebut tiba-tiba oleng ke kanan hingga masuk ke lajur lawan.
Korbannya Bripka Oskar Yudha Leberta, anggota Polsek Parengan. Dia yang mengendarai sepeda motor dinas menuju mapolsek tempatnya bertugas tersebut ditabrak mobil Daihatsu Xenia nopol H 9071 HQ.