27.9 C
Tuban
Saturday, 23 November 2024
spot_img
spot_img

Polisi Jember Selidiki Sebab Meninggalnya Tiga Orang Usai Pesta Miras

spot_img

Radartuban.jawapos.com – Aparat Kepolisian Resor Jember menyelidiki penyebab meninggalnya tiga orang usai menggelar pesta minuman keras oplosan di Desa Pancakarya, Kabupaten Jember, Jawa Timur.

“Kami langsung menyelidiki kejadian tersebut setelah mengetahui adanya korban jiwa dalam pesta minuman keras oplosan,” kata Kasat Reskrim Polres Jember AKP Dika Hadiyan Widya Wiratama saat dikonfirmasi wartawan di Jember, Rabu.

Sebanyak sembilan orang menggelar pesta minuman keras di Desa Pancakarya, Kecamatan Ajung, Kabupaten Jember pada Senin (6/3) malam, kemudian mereka mengalami mual-mual pada Selasa (7/3), sehingga semuanya dilarikan ke Puskesmas Ajung dan Klinik PTPN X.

Kemudian tiga dari sembilan orang yang menggelar pesta minuman keras oplosan tersebut yakni AH, YM dan KV dikabarkan meninggal dunia pada Rabu.

Baca Juga :  Hampir Tujuh Bulan Disidangkan, Gugatan Nikah Beda Agama Tak Kunjung Pasti

“Sebanyak tiga dari sembilan orang yang bersama-sama menenggak minuman keras itu meninggal dunia, sehingga kami melakukan penyelidikan dan sedang mengumpulkan keterangan saksi-saksi,” tuturnya.

Ia menjelaskan pihaknya masih menyelidiki penyebab kematian para korban setelah minum minuman keras oplosan karena semua teman korban masih menjalani perawatan di RSD dr. Soebandi Jember dan Klinik PTPN X Ajung.

“Penyidik masih mengidentifikasi semua yang terlibat dan menelusuri kronologi maupun minuman yang dipakai dari bahan apa. Kalau sudah lengkap akan kami informasikan lebih lanjut,” katanya.

Sementara Kapolsek Ajung Iptu Idham menceritakan kronologi sembilan orang yang melakukan pesta minuman keras usai menghadiri hajatan di salah satu rumah warga pada Senin (6/3) malam.

Baca Juga :  Buka Praktik Investasi Bodong, Dokter Asal Gresik Dilaporkan Polisi

“Setelah mengikuti acara di salah satu rumah warga di Desa Pancakarya, sembilan orang itu menggelar pesta minuman keras oplosan dan keesokan harinya mengalami mual yang parah, sehingga dibawa ke puskesmas dan klinik kesehatan,” ujarnya.

Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi tempat korban menggelar pesta minuman keras dan meminta keterangan sejumlah saksi yang mengetahui kejadian tersebut.

Sedangkan enam orang lainnya yang juga ikut pesta minum minuman keras masih menjalani perawatan di RSD dr. Soebandi Jember dan Klinik PTPN X Ajung. (*)

Sumber: ANTARA

Radartuban.jawapos.com – Aparat Kepolisian Resor Jember menyelidiki penyebab meninggalnya tiga orang usai menggelar pesta minuman keras oplosan di Desa Pancakarya, Kabupaten Jember, Jawa Timur.

“Kami langsung menyelidiki kejadian tersebut setelah mengetahui adanya korban jiwa dalam pesta minuman keras oplosan,” kata Kasat Reskrim Polres Jember AKP Dika Hadiyan Widya Wiratama saat dikonfirmasi wartawan di Jember, Rabu.

Sebanyak sembilan orang menggelar pesta minuman keras di Desa Pancakarya, Kecamatan Ajung, Kabupaten Jember pada Senin (6/3) malam, kemudian mereka mengalami mual-mual pada Selasa (7/3), sehingga semuanya dilarikan ke Puskesmas Ajung dan Klinik PTPN X.

Kemudian tiga dari sembilan orang yang menggelar pesta minuman keras oplosan tersebut yakni AH, YM dan KV dikabarkan meninggal dunia pada Rabu.

Baca Juga :  Buka Praktik Investasi Bodong, Dokter Asal Gresik Dilaporkan Polisi

“Sebanyak tiga dari sembilan orang yang bersama-sama menenggak minuman keras itu meninggal dunia, sehingga kami melakukan penyelidikan dan sedang mengumpulkan keterangan saksi-saksi,” tuturnya.

- Advertisement -

Ia menjelaskan pihaknya masih menyelidiki penyebab kematian para korban setelah minum minuman keras oplosan karena semua teman korban masih menjalani perawatan di RSD dr. Soebandi Jember dan Klinik PTPN X Ajung.

“Penyidik masih mengidentifikasi semua yang terlibat dan menelusuri kronologi maupun minuman yang dipakai dari bahan apa. Kalau sudah lengkap akan kami informasikan lebih lanjut,” katanya.

Sementara Kapolsek Ajung Iptu Idham menceritakan kronologi sembilan orang yang melakukan pesta minuman keras usai menghadiri hajatan di salah satu rumah warga pada Senin (6/3) malam.

Baca Juga :  Kandas, Gugatan Putusan Menikah Beda Agama

“Setelah mengikuti acara di salah satu rumah warga di Desa Pancakarya, sembilan orang itu menggelar pesta minuman keras oplosan dan keesokan harinya mengalami mual yang parah, sehingga dibawa ke puskesmas dan klinik kesehatan,” ujarnya.

Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi tempat korban menggelar pesta minuman keras dan meminta keterangan sejumlah saksi yang mengetahui kejadian tersebut.

Sedangkan enam orang lainnya yang juga ikut pesta minum minuman keras masih menjalani perawatan di RSD dr. Soebandi Jember dan Klinik PTPN X Ajung. (*)

Sumber: ANTARA

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Radartubanbisnis.com Koran Bisnis e Wong Tuban

Ikuti Kami:
Telegram: t.me/radartuban
MSN: tinyurl.com/yw4tx2rx

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Radar Tuban WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029Vafat2k77qVMQiRsNU3o. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
spot_img
spot_img

Artikel Terkait

spot_img

Terpopuler

spot_img

Artikel Terbaru

spot_img
spot_img