Radartuban.jawapos.com – Setelah libur sebulan karena Ramadan, Radar Tuban Mengajar kembali aktif. Kegiatan safari ke lembaga pendidikan ini kemarin (17/5) berlangsung di Smada, sebutan SMAN 2 Tuban.
Pelatihan tersebut di ikuti sekitar 70 siswa. Mereka adalah anggota OSIS, tim ekstrakurikuler jurnalistik, tim karya tulis ilmiah remaja (KTI), penulis sekolah, dan perwakilan tiap kelas.
Dalam pelatihan yang berlangsung sekitar tiga jam tersebut, dikupas tentang karya fiksi dan nonfiksi. Termasuk terkait cara menulis karya fiktif dan fakta.
Seluruh pelajar tampak antusias mengikuti pelatihan yang dimulai pukul 08.00 dan berakhir pukul 11.30.
Sejumlah pelajar yang merintis menjadi penulis novel di Wattpad dan NovelMe serius menyimak pelatihan dengan harapan bisa menelurkan karya yang layak dikomersilkan. Juga untuk menghidupkan Prospek, nama majalah sekolah setempat.
Kepala SMAN 2 Tuban Mukti menuturkan, jurnalistik adalah pondasi dasar dalam ilmu kepenulisan. Jika sudah menguasai ilmu jurnalistik, maka mudah bagi penulis menelurkan karya-karya lain.
Karena itu, kata dia, menghadirkan wartawan Jawa Pos Radar Tuban dalam pelatihan tersebut sangat tepat.
Radartuban.jawapos.com – Setelah libur sebulan karena Ramadan, Radar Tuban Mengajar kembali aktif. Kegiatan safari ke lembaga pendidikan ini kemarin (17/5) berlangsung di Smada, sebutan SMAN 2 Tuban.
Pelatihan tersebut di ikuti sekitar 70 siswa. Mereka adalah anggota OSIS, tim ekstrakurikuler jurnalistik, tim karya tulis ilmiah remaja (KTI), penulis sekolah, dan perwakilan tiap kelas.
Dalam pelatihan yang berlangsung sekitar tiga jam tersebut, dikupas tentang karya fiksi dan nonfiksi. Termasuk terkait cara menulis karya fiktif dan fakta.
Seluruh pelajar tampak antusias mengikuti pelatihan yang dimulai pukul 08.00 dan berakhir pukul 11.30.
Sejumlah pelajar yang merintis menjadi penulis novel di Wattpad dan NovelMe serius menyimak pelatihan dengan harapan bisa menelurkan karya yang layak dikomersilkan. Juga untuk menghidupkan Prospek, nama majalah sekolah setempat.
- Advertisement -
Kepala SMAN 2 Tuban Mukti menuturkan, jurnalistik adalah pondasi dasar dalam ilmu kepenulisan. Jika sudah menguasai ilmu jurnalistik, maka mudah bagi penulis menelurkan karya-karya lain.
Karena itu, kata dia, menghadirkan wartawan Jawa Pos Radar Tuban dalam pelatihan tersebut sangat tepat.
