26.8 C
Tuban
Monday, 14 April 2025
spot_img
spot_img

Meski Pernah Alami Mesin Perahu Macet, Tetap Bikin Pemancing Mania Keranjingan

Hobi memancing benar-benar menembus seluruh dimensi. Di gedung DPRD Tuban, sosok Fahmi Fikroni patut disejajarkan dengan pemancing mania lain.

DWI SETIYAWAN, Tuban, Radar Tuban

DI KOMUNITAS Badong, Roni, panggilan akrabnya, dikenal sebagai dedengkot untuk urusan memancing.

Badong adalah nama ikan perairan laut dangkal. Di komunitas pemancing mania yang ber-home base di Kecamatan Jenu tersebut, nama tersebut disematkan sebagai akronim bawa doa kita along (mudah mendapat ikan, bahasa lokal di kalangan nelayan pantura, Red).

mancing-ikan-tengiri
Roni menunjukkan ikan tengiri hasil pancingannya. (Fahmi Fikroni untuk Radar Tuban)

Ya, kalau tidak ada jadwal sidang, kunjungan kerja, maupun kegiatan partai, Roni dipastikan sudah menyiapkan sederet jadwal memancing.

Mulai yang harian hingga yang harus menginap berhari-hari di tengah laut. Begitu juga list personel yang menyertai dan agenda petualangan melautnya.

Baca Juga :  Asyiknya Dunia Konten Kreator Raup Untung dari Internet. Intip di Sini!

Diwawancarai Jawa Pos Radar Tuban, ketua Komisi I DPRD Tuban itu mengaku hobi memancing sejak kecil. Selain memancing, wakil rakyat yang tinggal di kawasan  perkampungan nelayan Desa Beji, Kecamatan Jenu itu juga beberapa kali ikut melaut para nelayan.

Khusus hobi memancing, dia menjalaninya hingga menjadi politikus sekaligus anggota  dewan.  Dengan memancing, Roni mengaku merasa terlibur. Kepenatannya dari semua aktivitas rutin terobati dan menjadi fresh.

Mengapa memilih refreshing memancing? Jawabannya sangat filosofis. Menurut dia, memancing tidak sekadar melatih kesabaran, namun juga menyelami kerasnya kehidupan nelayan.

‘’Saya menikmatinya kalau umpang dimangsa dan joran ditarik,’’ ujar bapak dua anak itu.

Di komunitasnya, hobi memancing Roni benar-benar terfasilitasi. Untuk perahu, misalnya. Ketua komunitas Badong memiliki perahu fiberglass dengan kapasitas untuk 10-12  pemancing.

Baca Juga :  Mengenal Lebih Dekat Wasabi Jepang, Budidaya dan Ragam Olahannya

‘’Kita tinggal urunan bekal makanan-minuman, BBM, pakan, dan lainnya, langsung berangkat,’’ ujarnya.

Hobi memancing benar-benar menembus seluruh dimensi. Di gedung DPRD Tuban, sosok Fahmi Fikroni patut disejajarkan dengan pemancing mania lain.

DWI SETIYAWAN, Tuban, Radar Tuban

DI KOMUNITAS Badong, Roni, panggilan akrabnya, dikenal sebagai dedengkot untuk urusan memancing.

Badong adalah nama ikan perairan laut dangkal. Di komunitas pemancing mania yang ber-home base di Kecamatan Jenu tersebut, nama tersebut disematkan sebagai akronim bawa doa kita along (mudah mendapat ikan, bahasa lokal di kalangan nelayan pantura, Red).

mancing-ikan-tengiri
Roni menunjukkan ikan tengiri hasil pancingannya. (Fahmi Fikroni untuk Radar Tuban)

Ya, kalau tidak ada jadwal sidang, kunjungan kerja, maupun kegiatan partai, Roni dipastikan sudah menyiapkan sederet jadwal memancing.

- Advertisement -

Mulai yang harian hingga yang harus menginap berhari-hari di tengah laut. Begitu juga list personel yang menyertai dan agenda petualangan melautnya.

Baca Juga :  Adem Ayem, Pelanggaran Pemilu Tak Ada yang Menonjol. Bawaslu Tuban: Masih Dalam Kajian

Diwawancarai Jawa Pos Radar Tuban, ketua Komisi I DPRD Tuban itu mengaku hobi memancing sejak kecil. Selain memancing, wakil rakyat yang tinggal di kawasan  perkampungan nelayan Desa Beji, Kecamatan Jenu itu juga beberapa kali ikut melaut para nelayan.

Khusus hobi memancing, dia menjalaninya hingga menjadi politikus sekaligus anggota  dewan.  Dengan memancing, Roni mengaku merasa terlibur. Kepenatannya dari semua aktivitas rutin terobati dan menjadi fresh.

Mengapa memilih refreshing memancing? Jawabannya sangat filosofis. Menurut dia, memancing tidak sekadar melatih kesabaran, namun juga menyelami kerasnya kehidupan nelayan.

‘’Saya menikmatinya kalau umpang dimangsa dan joran ditarik,’’ ujar bapak dua anak itu.

Di komunitasnya, hobi memancing Roni benar-benar terfasilitasi. Untuk perahu, misalnya. Ketua komunitas Badong memiliki perahu fiberglass dengan kapasitas untuk 10-12  pemancing.

Baca Juga :  Begini Cara Menangani Luka Terbuka tanpa Tergantung Obat

‘’Kita tinggal urunan bekal makanan-minuman, BBM, pakan, dan lainnya, langsung berangkat,’’ ujarnya.

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Radarbisnis.com

Ikuti Kami:
Telegram: t.me/radartuban
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Radar Bisnis WhatsApp Channel : https:http://bit.ly/3DonStL. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
spot_img
spot_img

Artikel Terkait

spot_img

Terpopuler

spot_img

Artikel Terbaru

spot_img
spot_img