27.6 C
Tuban
Saturday, 23 November 2024
spot_img
spot_img

Lebih Aman Tukar di Bank

spot_img

TUBAN, Radar Tuban – Belum dicabutnya status pandemi Covid-19 membuat jasa layanan penukaran uang masih dilakukan terbatas.

Sesuai instruksi Bank Indonesia (BI) sejak awal pandemi, seluruh perbankan belum bisa melayani jasa penukaran uang drive thru atau dengan mobil keliling. Penukaran uang hanya dilakukan di bank dengan jumlah terbatas.

Asisten Manager Operasional BRI Cabang Tuban Tyas Wigati mengatakan, perbankan tetap membuka layanan penukaran uang, namun tidak melayani penukaran keliling seperti sebelum pandemi. Transaksi hanya bisa dilakukan di kantor. Syaratnya, satu identitas hanya bisa menukar maksimal satu paket bundling pecahan Rp 2 ribu, Rp 5 ribu, Rp 10 ribu, dan Rp 20 ribu.

Perempuan asal Surabaya ini mengatakan, untuk memaksimalkan pelayanan terhadap nasabah lain, transaksi tukar uang dibuka hanya tiga hari sepekan, yakni Selasa, Rabu, dan Kamis. Itu pun dibatasi hanya 30 orang setiap hari yang bisa menukar pecahan uang baru. Syaratnya, menunjukkan kartu tanda penduduk elektronik (eKTP).

Baca Juga :  Kemendag Kembali Gelar Anugerah "Good Design Indonesia" 2023

Dari transaksi yang sudah berjalan, rata-rata per hari melayani nominal Rp 40 juta – Rp 50 juta. Terbanyak melakukan penukaran bundling uang pecahan Rp 20 ribu dan Rp 10 ribu. Hanya sebagian kecil yang nominal Rp 2 ribu.

‘’Sebagian besar yang menukar adalah karyawan perusahaan,’’ ungkapnya.

Tyas, panggilan akrabnya menyampaikan, penukaran di bank sangat diminati masyarakat karena terjamin keaslian dan keamanannya. Selain itu, tidak diperlukan biaya tambahan atau jasa fee seperti yang dilakukan pengasong di tepi jalan raya.  Tyas memerkirakan, per hari rata-rata 25 – 30 nasabah yang melakukan penukaran uang.

‘’Aturannya setiap penukaran dibatasi satu orang hanya satu bundle,’’ tegasnya.

Baca Juga :  Rumah Senilai Rp 1,8 Miliar di Soko Ludes Terbakar

Banker berkacamata ini menjelaskan, dalam penukaran uang tidak sepenuhnya diberikan cetakan baru tahun ini. Sebagian uang yang di-bundling merupakan cetakan tahun lalu. Sisanya uang cetakan baru tahun ini. Meski cetakan lama, uang pecahan kecil tersebut dipastikan kondisinya masih bagus seperti baru.(yud/ds)

TUBAN, Radar Tuban – Belum dicabutnya status pandemi Covid-19 membuat jasa layanan penukaran uang masih dilakukan terbatas.

Sesuai instruksi Bank Indonesia (BI) sejak awal pandemi, seluruh perbankan belum bisa melayani jasa penukaran uang drive thru atau dengan mobil keliling. Penukaran uang hanya dilakukan di bank dengan jumlah terbatas.

Asisten Manager Operasional BRI Cabang Tuban Tyas Wigati mengatakan, perbankan tetap membuka layanan penukaran uang, namun tidak melayani penukaran keliling seperti sebelum pandemi. Transaksi hanya bisa dilakukan di kantor. Syaratnya, satu identitas hanya bisa menukar maksimal satu paket bundling pecahan Rp 2 ribu, Rp 5 ribu, Rp 10 ribu, dan Rp 20 ribu.

Perempuan asal Surabaya ini mengatakan, untuk memaksimalkan pelayanan terhadap nasabah lain, transaksi tukar uang dibuka hanya tiga hari sepekan, yakni Selasa, Rabu, dan Kamis. Itu pun dibatasi hanya 30 orang setiap hari yang bisa menukar pecahan uang baru. Syaratnya, menunjukkan kartu tanda penduduk elektronik (eKTP).

Baca Juga :  Kantor Pabrik Mebel di Jakarta Barat Terbakar, 12 Unit Mobil Pemadam Dikerahkan

Dari transaksi yang sudah berjalan, rata-rata per hari melayani nominal Rp 40 juta – Rp 50 juta. Terbanyak melakukan penukaran bundling uang pecahan Rp 20 ribu dan Rp 10 ribu. Hanya sebagian kecil yang nominal Rp 2 ribu.

- Advertisement -

‘’Sebagian besar yang menukar adalah karyawan perusahaan,’’ ungkapnya.

Tyas, panggilan akrabnya menyampaikan, penukaran di bank sangat diminati masyarakat karena terjamin keaslian dan keamanannya. Selain itu, tidak diperlukan biaya tambahan atau jasa fee seperti yang dilakukan pengasong di tepi jalan raya.  Tyas memerkirakan, per hari rata-rata 25 – 30 nasabah yang melakukan penukaran uang.

‘’Aturannya setiap penukaran dibatasi satu orang hanya satu bundle,’’ tegasnya.

Baca Juga :  Kemendag Kembali Gelar Anugerah "Good Design Indonesia" 2023

Banker berkacamata ini menjelaskan, dalam penukaran uang tidak sepenuhnya diberikan cetakan baru tahun ini. Sebagian uang yang di-bundling merupakan cetakan tahun lalu. Sisanya uang cetakan baru tahun ini. Meski cetakan lama, uang pecahan kecil tersebut dipastikan kondisinya masih bagus seperti baru.(yud/ds)

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Radartubanbisnis.com Koran Bisnis e Wong Tuban

Ikuti Kami:
Telegram: t.me/radartuban
MSN: tinyurl.com/yw4tx2rx

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Radar Tuban WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029Vafat2k77qVMQiRsNU3o. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
spot_img
spot_img

Artikel Terkait

spot_img

Terpopuler

spot_img

Artikel Terbaru

spot_img
spot_img