29.9 C
Tuban
Saturday, 19 April 2025
spot_img
spot_img

Rumah Senilai Rp 1,8 Miliar di Soko Ludes Terbakar

Radartuban.jawapos.com – Tiga bangunan rumah di Dusun Mbibis, Desa Tluwe, Kecamatan Soko, Senin (4/6) sekitar pukul 18.00 ludes terbakar. Meski tidak ada korban jiwa, kerugian ditaksir mencapai  Rp 1,8 miliar.

Dikonfirmasi Jawa Pos Radar Tuban, Kepala Satpol PP dan Damkar Tuban Gunadi memperkirakan pemicu kebakaran tiga unit rumah milik Umar Sidik tersebut akibat hubungan arus pendek. Percikan api inilah, menurut pemilik rumah, yang kemudian menyambar kasur kapas yang posisinya berdekatan dengan kabel yang korsleting.

Begitu menerima laporan, kata Gunadi, tim satpol PP dan damkar bergerak cepat menuju lokasi. Mereka mengerahkan dua unit mobil pemadam kebakaran. Damkar yang dikirim dari Pos Induk dan Pos Jatirogo itu ternyata tak mampu memadamkan kobaran api yang terlalu besar. Api cepat membesar karena sebagian besar bangunan rumah terbuat dari kayu. Ditambah kondisi ketiga rumahnya saling berhimpitan.

Baca Juga :  Tak Bisa Mengolah, Sampah di Tuban Dikirim ke Luar Kota

Dua unit damkar tambahan pun didatangkan dari Bojonegoro dan Pertamina. Juga satu unit mobil tangki air dari BPBD Tuban.

Si jago merah baru bisa dipadamkan sekitar pukul 21.48 atau sekitar empat jam setelah petugas damkar berjibaku.

Mantan kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Tuban ini memaparkan, kebakaran tersebut tak hanya menghanguskan dua bangunan rumah kayu jati dan satu rumah tembok berikut perobatnya, namun juga melahap habis satu sepeda motor dan peralatan salon. ‘’Kerugian total ditaksir Rp 1,8 miliar,’’ ujarnya. (yud/ds)

Radartuban.jawapos.com – Tiga bangunan rumah di Dusun Mbibis, Desa Tluwe, Kecamatan Soko, Senin (4/6) sekitar pukul 18.00 ludes terbakar. Meski tidak ada korban jiwa, kerugian ditaksir mencapai  Rp 1,8 miliar.

Dikonfirmasi Jawa Pos Radar Tuban, Kepala Satpol PP dan Damkar Tuban Gunadi memperkirakan pemicu kebakaran tiga unit rumah milik Umar Sidik tersebut akibat hubungan arus pendek. Percikan api inilah, menurut pemilik rumah, yang kemudian menyambar kasur kapas yang posisinya berdekatan dengan kabel yang korsleting.

Begitu menerima laporan, kata Gunadi, tim satpol PP dan damkar bergerak cepat menuju lokasi. Mereka mengerahkan dua unit mobil pemadam kebakaran. Damkar yang dikirim dari Pos Induk dan Pos Jatirogo itu ternyata tak mampu memadamkan kobaran api yang terlalu besar. Api cepat membesar karena sebagian besar bangunan rumah terbuat dari kayu. Ditambah kondisi ketiga rumahnya saling berhimpitan.

Baca Juga :  Sehari, Empat Kejadian Kebakaran di Tuban, Ada yang Gara-gara Bakar Sampah

Dua unit damkar tambahan pun didatangkan dari Bojonegoro dan Pertamina. Juga satu unit mobil tangki air dari BPBD Tuban.

Si jago merah baru bisa dipadamkan sekitar pukul 21.48 atau sekitar empat jam setelah petugas damkar berjibaku.

- Advertisement -

Mantan kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Tuban ini memaparkan, kebakaran tersebut tak hanya menghanguskan dua bangunan rumah kayu jati dan satu rumah tembok berikut perobatnya, namun juga melahap habis satu sepeda motor dan peralatan salon. ‘’Kerugian total ditaksir Rp 1,8 miliar,’’ ujarnya. (yud/ds)

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Radarbisnis.com

Ikuti Kami:
Telegram: t.me/radartuban
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Radar Bisnis WhatsApp Channel : https:http://bit.ly/3DonStL. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
spot_img
spot_img

Artikel Terkait

spot_img

Terpopuler

spot_img

Artikel Terbaru

spot_img
spot_img