26.5 C
Tuban
Wednesday, 16 April 2025
spot_img
spot_img

Tuban Fashion Week, Lenggak-Lenggok Model di Zebra Cross Jalan RA Kartini

Radartuban.jawapos.com – Mengikuti tren Citayam Fashion Week yang belakangan viral, para influencer media sosial (medsos) di Tuban tak mau kalah. Mereka pun memelopori lahirnya Tuban Fashion Week (TFW), sebuah kegiatan yang menampilkan fashion yang khas dan unik di salah satu pusat keramaian kota. Konsep fashion jalanan tersebut berlangsung di Alun-Alun Tuban, kemarin (4/8) sore.

Indah Puspita Sari, salah satu model yang mengikuti TFW mengungkapkan keinginannya untuk mewujudkan Tuban sebagai sentra fashion di Indonesia. Dia mengatakan, selama ini banyak yang menilai dunia fashion tanah air berkiblat ke kota-kota di Jawa Barat. Padahal, Tuban juga memiliki banyak produsen dan industri fashion yang tak kalah menariknya.

Baca Juga :  BEM IIKNU Tuban: Asah Skill dengan Organisasi

‘’Untuk mengangkat dunia fashion Tuban, kami mengawali dengan membuat Tuban Fashion Week ini,’’ tutur dia.

Bermula dari keinginan untuk mengangkat dunia fashion di Bumi Ronggolawe, cewek yang tinggal di Kelurahan Kutorejo, Kecamatan Tuban ini mengajak sejumlah temannya untuk meramaikan TFW. Sebagian temannya yang model juga diajak untuk fashion street show atau berlenggak-lenggok bak model di sepanjang Jalan RA Kartini.

‘’Semoga wadah untuk kami berkreasi dan berkarya ini bisa jadi kegiatan rutin,’’ ujarnya.

Satria Damar, model lain mengatakan, penampilannya bersama teman-teman model adalah langkah awal untuk membangkitkan semangat menggunakan produk lokal. Tak hanya tampil nyentrik, pakaian yang dikenakan adalah batik tulis asli Tuban yang dimodifikasi agar lebih nyaman digunakan para anak muda.

Baca Juga :  Kain Khas Gorontalo dan Sulam Karawo Jadi Ikon Indonesia Fashion Week

‘’Tuban ini memiliki banyak industri fashion dan kami ingin mereka dikenal masyarakat Tuban sendiri,’’ ujar model pria itu.

Damar juga menyampaikan keinginannya untuk kembali menghidupkan alun-alun yang sudah mulai ramai pasca pandemi Covid-19. Padahal, ruang terbuka hijau tersebut menjadi ladang bagi banyak pedagang kaki lima. Dua model lain, Ricko Tan dan Wando juga mengamini bahwa alun-alun harus menjadi pusat ekonomi kreatif para anak muda. (yud/ds)

Radartuban.jawapos.com – Mengikuti tren Citayam Fashion Week yang belakangan viral, para influencer media sosial (medsos) di Tuban tak mau kalah. Mereka pun memelopori lahirnya Tuban Fashion Week (TFW), sebuah kegiatan yang menampilkan fashion yang khas dan unik di salah satu pusat keramaian kota. Konsep fashion jalanan tersebut berlangsung di Alun-Alun Tuban, kemarin (4/8) sore.

Indah Puspita Sari, salah satu model yang mengikuti TFW mengungkapkan keinginannya untuk mewujudkan Tuban sebagai sentra fashion di Indonesia. Dia mengatakan, selama ini banyak yang menilai dunia fashion tanah air berkiblat ke kota-kota di Jawa Barat. Padahal, Tuban juga memiliki banyak produsen dan industri fashion yang tak kalah menariknya.

Baca Juga :  Memelihara Kucing Ras Butuh Perlakuan Khusus, Ini Salah Satunya

‘’Untuk mengangkat dunia fashion Tuban, kami mengawali dengan membuat Tuban Fashion Week ini,’’ tutur dia.

Bermula dari keinginan untuk mengangkat dunia fashion di Bumi Ronggolawe, cewek yang tinggal di Kelurahan Kutorejo, Kecamatan Tuban ini mengajak sejumlah temannya untuk meramaikan TFW. Sebagian temannya yang model juga diajak untuk fashion street show atau berlenggak-lenggok bak model di sepanjang Jalan RA Kartini.

‘’Semoga wadah untuk kami berkreasi dan berkarya ini bisa jadi kegiatan rutin,’’ ujarnya.

- Advertisement -

Satria Damar, model lain mengatakan, penampilannya bersama teman-teman model adalah langkah awal untuk membangkitkan semangat menggunakan produk lokal. Tak hanya tampil nyentrik, pakaian yang dikenakan adalah batik tulis asli Tuban yang dimodifikasi agar lebih nyaman digunakan para anak muda.

Baca Juga :  Lagu Njarem Gio Maheswara, Cerita Sakit Hati. 24 Jam Dirilis, Ditonton 1,7 Ribu Viewers

‘’Tuban ini memiliki banyak industri fashion dan kami ingin mereka dikenal masyarakat Tuban sendiri,’’ ujar model pria itu.

Damar juga menyampaikan keinginannya untuk kembali menghidupkan alun-alun yang sudah mulai ramai pasca pandemi Covid-19. Padahal, ruang terbuka hijau tersebut menjadi ladang bagi banyak pedagang kaki lima. Dua model lain, Ricko Tan dan Wando juga mengamini bahwa alun-alun harus menjadi pusat ekonomi kreatif para anak muda. (yud/ds)

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Radarbisnis.com

Ikuti Kami:
Telegram: t.me/radartuban
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Radar Bisnis WhatsApp Channel : https:http://bit.ly/3DonStL. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
spot_img
spot_img

Artikel Terkait

spot_img

Terpopuler

spot_img

Artikel Terbaru

spot_img
spot_img