29.5 C
Tuban
Saturday, 8 March 2025
spot_img
spot_img

BI dan Bank Sentral Australia Perpanjang Perjanjian Swab Bilateral Mata Uang Lokal

RADARBISNIS – Bank Indonesia (BI) dan the Reserve Bank of Australia (RBA) menyepakati pembaruan perjanjian swap bilateral dalam mata uang lokal (Bilateral Currency Swap Arrangement – BCSA).

Perjanjian ditandatangani oleh Gubernur BI, Perry Warjiyo dan Gubernur RBA, Michele Bullock. Perjanjian tersebut berlaku efektif sejak 4 Maret 2025 untuk jangka waktu 5 tahun ke depan. Kesepakatan ini melanjutkan kerja sama kedua bank sentral yang telah berjalan sejak Desember 2015.

Kerja sama ini memungkinkan pertukaran mata uang lokal masing-masing negara hingga senilai AUD 10 miliar (ekuivalen USD 6,2 miliar) dengan nilai Rupiah yang setara.

Pembaruan perjanjian ini turut menegaskan komitmen BI dan RBA untuk lebih mendorong perdagangan bilateral dan investasi bagi pembangunan ekonomi Indonesia dan Australia, serta berkontribusi pada stabilitas keuangan kedua negara.

Baca Juga :  Awal Pekan, IHSG Turun 0,25 Persen ke Posisi 7.702,74

‘’Langkah ini juga merepresentasikan peran penting kerja sama internasional sebagai bagian dari bauran kebijakan BI dalam mendukung Asta Cita, khususnya menjaga ketahanan sektor eksternal,’’ kata Gubernur BI, Perry Warjiyo dilansir dari laman resmi BI. (*)

RADARBISNIS – Bank Indonesia (BI) dan the Reserve Bank of Australia (RBA) menyepakati pembaruan perjanjian swap bilateral dalam mata uang lokal (Bilateral Currency Swap Arrangement – BCSA).

Perjanjian ditandatangani oleh Gubernur BI, Perry Warjiyo dan Gubernur RBA, Michele Bullock. Perjanjian tersebut berlaku efektif sejak 4 Maret 2025 untuk jangka waktu 5 tahun ke depan. Kesepakatan ini melanjutkan kerja sama kedua bank sentral yang telah berjalan sejak Desember 2015.

Kerja sama ini memungkinkan pertukaran mata uang lokal masing-masing negara hingga senilai AUD 10 miliar (ekuivalen USD 6,2 miliar) dengan nilai Rupiah yang setara.

Pembaruan perjanjian ini turut menegaskan komitmen BI dan RBA untuk lebih mendorong perdagangan bilateral dan investasi bagi pembangunan ekonomi Indonesia dan Australia, serta berkontribusi pada stabilitas keuangan kedua negara.

Baca Juga :  Nilai Tukar Rupiah Siang Ini, Jumat 23 Agustus 2024

‘’Langkah ini juga merepresentasikan peran penting kerja sama internasional sebagai bagian dari bauran kebijakan BI dalam mendukung Asta Cita, khususnya menjaga ketahanan sektor eksternal,’’ kata Gubernur BI, Perry Warjiyo dilansir dari laman resmi BI. (*)

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Radarbisnis.com

Ikuti Kami:
Telegram: t.me/radartuban
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Radar Bisnis WhatsApp Channel : https:http://bit.ly/3DonStL. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
spot_img
spot_img

Artikel Terkait

spot_img

Terpopuler

spot_img

Artikel Terbaru

spot_img
spot_img
/