‘’Kami berharap potensi luas lahan tembakau termanfaatkan penuh pada musim kemarau tahun ini, sehingga hasil produksinya melimpah,’’ tegasnya.
Jika tak termanfaatkan penuh, lanjut Linggo, minimal luas lahan dan hasil produksi tembakau tahun ini menyamai capaian 2021.
Pada 2021, luas lahan tembakau di Bumi Ronggolawe tak kurang dari 1.700 hektare. Hasil produksinya 20.700 ton.
Apakah semua wilayah Kabupaten Tuban berpotensi ditanami tembakau? Linggo membenarkan. Hanya saja, selama ini yang tercatat selalu menyumbangkan produksi tembakau terbatas delapan kecamatan saja. Di antaranya, Senori, Soko, Grabagan, Semanding, Plumpang, Kerek, Singgahan, dan Parengan.
‘’Paling tinggi hasil produksinya selalu Kecamatan Senori,’’ pungkasnya. (sab/ds)
Untuk mendapatkan berita-berita terkini Jawa Pos Radar Tuban, silakan bergabung di Grup Telegram “Radar Tuban”. Caranya klik link join telegramradartuban. Sebelumnya, pastikan Anda sudah menginstal aplikasi Telegram di ponsel.
‘’Kami berharap potensi luas lahan tembakau termanfaatkan penuh pada musim kemarau tahun ini, sehingga hasil produksinya melimpah,’’ tegasnya.
Jika tak termanfaatkan penuh, lanjut Linggo, minimal luas lahan dan hasil produksi tembakau tahun ini menyamai capaian 2021.
Pada 2021, luas lahan tembakau di Bumi Ronggolawe tak kurang dari 1.700 hektare. Hasil produksinya 20.700 ton.
Apakah semua wilayah Kabupaten Tuban berpotensi ditanami tembakau? Linggo membenarkan. Hanya saja, selama ini yang tercatat selalu menyumbangkan produksi tembakau terbatas delapan kecamatan saja. Di antaranya, Senori, Soko, Grabagan, Semanding, Plumpang, Kerek, Singgahan, dan Parengan.
‘’Paling tinggi hasil produksinya selalu Kecamatan Senori,’’ pungkasnya. (sab/ds)
- Advertisement -
Untuk mendapatkan berita-berita terkini Jawa Pos Radar Tuban, silakan bergabung di Grup Telegram “Radar Tuban”. Caranya klik link join telegramradartuban. Sebelumnya, pastikan Anda sudah menginstal aplikasi Telegram di ponsel.