RADARBISNIS – ExxonMobil Indonesia mengumumkan penunjukan Wade Floyd sebagai presiden yang baru. Wade menggantikan posisi Carole Gall yang sudah memimpin ExxonMobil Indonesia sejak Juli 2022.
“Indonesia memiliki potensi pertumbuhan yang luar biasa dan sumber daya manusia yang unggul. Kombinasi ini menghadirkan peluang besar, baik bagi Indonesia maupun ExxonMobil,” ujar Wade dalam keterangan tertulis, Senin (26/5).
Wade merasa terhormat dapat bergabung dengan tim ExxonMobil di Indonesia. Dia siap melanjutkan pencapaian perusahaan yang telah diraih sebelumnya.
“Saya merasa terhormat dapat bergabung dengan tim hebat ini dan melanjutkan pencapaian yang telah diraih sebelumnya. Kami berkomitmen untuk terus memperkuat kolaborasi dengan pemerintah, mitra usaha, dan masyarakat di sekitar wilayah operasi kami,” kata pria asal Amerika Serikat itu.
Sebelum ditugaskan di Indonesia, Wade menjabat sebagai penasihat senior Komite Eksekutif ExxonMobil di Houston, Texas.
Sepanjang kariernya di ExxonMobil, Wade telah menduduki berbagai posisi strategis di Amerika Serikat, Guinea Khatulistiwa, Uni Emirat Arab, Papua Nugini, dan Irak.
ExxonMobil Indonesia menyatakan, penunjukan ini menegaskan komitmen perusahaan untuk terus menjadi mitra terpercaya dalam mendukung ketahanan energi dan pertumbuhan berkelanjutan di Indonesia.
“Dengan pengalaman global dan rekam jejak kepemimpinan yang kuat, Wade akan memimpin seluruh operasi bisnis ExxonMobil di Indonesia,” tulis keterangan resmi perusahaan.
Salah satu operasi bisnis ExxonMobil adalah Blok Cepu yang dikelola ExxonMobil Cepu Limited (EMCL). EMCL bertanggung jawab atas pengelolaan Lapangan Banyu Urip, salah satu lapangan migas terbesar di Indonesia.
EMCL merupakan anak perusahaan ExxonMobil yang beroperasi di bidang eksplorasi dan eksploitasi minyak dan gas (migas) di Blok Cepu yang merupakan salah satu ladang minyak tertua di dunia dan wilayah penghasil migas tertua di Indonesia. (*)
