Sebanyak 147 calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) nonguru kemarin (4/4) resmi diangkat sebagai aparatur sipil negara (ASN) Pemkab Tuban.
———————————————
SIANG penuh kebahagiaan itu mengÂÂhiasi Pendapa Krida Manunggal Tuban kemarin. Satu per satu CPNS dan PPPK nonguru menerima SK pengangkatan sebagai ASN dari Bupati Aditya Halindra Faridzky.
Mereka yang resmi menjadi ASN itu terdiri dari 125 CPNS dengan rinÂcian golongan III/B (18 orang), goÂlongan III/A (42 orang), dan golongan II/C (65 orang). SedangÂkan PPPK seÂbanyak 22 orang meruÂpakan golongan X (6 orang), golongan IX (14 orang), dan golongan VII (2 orang).
Dalam sambutannya, Mas Bupati mengungkapkan, SK pengangkatan ini merupakan langkah awal sekaligus amanah dan tanggung jawab secara penuh yang diemban ASN.
Mas Bupati menegaskan, menjadi ASN bukanlah hal yang mudah. Prosesnya cukup panjang dan berat. Karenanya, amanah ini harus dijalanÂkan dengan penuh kesungguhan dan tanggung jawab.
‘’Jangan pernah sia-siakan proses yang panjang ini. Segera mungkin melakukan adaptasi di lingkungan kerja yang baru dan bekerjalah dengan sebaik mungkin dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,’’ tegasnya.
Mas Bupati optimistis para calon PNS dan PPPK yang resmi diangkat sebagai ASN tersebut mampu memÂberikan yang terbaik untuk Pemkab Tuban. Sebab, angkatan ASN yang baru tersebut didominasi generasi muda dengan kompetensi yang mumÂpuni.
‘’Ini (generasi muda, Red) adalah modal penting dalam melaÂkukan percepatan pembangunan dari berbagai aspek,’’ tegasnya.
Karena itu, tegas pemimpin muda ini, modal yang amat penting ini harus mampu dimaksimalkan dengan baik.
‘’Generasi muda harus memiliki inisiatif dalam melahirkan inovasi dan terobosan-terobosan baru dalam mendukung produktivitas kerja,’’ tegas bupati kelahiran 1992 ini.
Bupati berzodiak Aries ini berpesan, dalam melaksanakan tugas dan fungsi tetap harus sesuai dengan regulasi. Sebab, segala tugas dan tanggung jawab yang dijalankan diatur oleh regulasi. Tidak kalah pentingnya dari itu semua adalah setiap tugas dan tanggung jawab yang dijalankan juga harus berdasarkan data.
‘’Setiap apaÂratur Pemkab Tuban harus mampu menggunakan anggaran dengan bijak, tepat sasaran, efektif, dan efisien,’’ tegasnya.
Di sisi lain, Mas Bupati mengingatÂkan agar setiap ASN Pemkab Tuban mampu melihat, mendengar, dan memiliki kepekaan yang tinggi dalam setiap persoalan.
‘’Dalam bekerja jangan semata-mata fokus pada tupoksi, tapi juga harus mamÂpu menginventarisir dan menjawab persoalan di masyaÂrakat,’’ tegasnya.
Tak hanya dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab menÂjadi ASN, Mas Bupati juga meneÂkankan pentingnya menjaga amaÂnah dari setiap peran yang diemban.
‘’JaÂdilah sosok yang mamÂpu memÂbawa peÂrubahan dengan bekerja secara jujur, loyal, dan berdedikasi tinggi dalam membangun KabuÂpaten Tuban yang lebih baik,’’ tandasnya.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Tuban Fien Roekmini Koesnawangsih menamÂbahkan, para calon PNS dan PPPK yang baru saja mendapat SK pengÂangkatan sebagai ASN ini setelah melalui proses seleksi, meliputi seleksi kompetensi dasar (SKD), seleksi kompetensi bidang (SKB) untuk CPNS dan seleksi kompeÂtenÂsi untuk PPPK nonguru.
‘’MeÂreka akan meÂnempati jabatan adÂministratif dan fungÂsional di setiap OPD dalam menÂdukung penyelenggaÂraan pemeÂrintahan di lingkup Pemkab TuÂban,’’ tuturnya.
Hadir mendampingi Mas Bupati dalam penyerahan SK pengÂangÂkatan tersebut, Wakil Bupati Tuban Riyadi dan Sekda Budi Wiyana. (tok/ds)