RADAR TUBAN – Jalankan tugas dan tanggung jawab dengan penuh dedikasi, inovatif, kreatif, dan bisa memberikan perubahan yang lebih baik di lingkungan kerja masing-masing. Itulah pesan Bupati Aditya Halindra Faridzky kepada 624 pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) usai menerima surat keputusan (SK) pengangkatan di Pendapa Kridha Manunggal, Senin (7/8).
Mas Lindra—sapaan akrab bupati—menegaskan bahwa proses rekrutmen aparatur sipil negara (ASN) PPPK berlangsung secara fair dan transparan. Karena itu, Mas Lindra meyakini, mereka yang lolos adalah orang-orang yang memiliki SDM unggul sesuai bidang masing-masing.
Labih lanjut, Mas Lindra menekankan, penerimaan SK harus dimaknai sebagai motivasi untuk lebih baik dalam meningkatkan profesionalisme sebagai ASN.
‘’(Setelah menerima SK, Red) kami harapkan muncul gagasan dan inovasi baru di lingkungan kerja masing-masing dengan sistem kerja yang efektif dan efisien,’’ pesannya di hadapan seluruh PPPK formasi 2022 tersebut.
Tidak kalah penting, bupati muda ini juga berpesan agar setiap ASN memiliki dedikasi tinggi dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab. Dedikasi yang dimaksud adalah kecintaan terhadap pekerjaan.
Setiap tugas yang diamanahkan harus dijalankan dengan sepenuh hati. Yang menjadi guru, harus mengajar dengan ikhlas. Juga menjadi teladan yang baik bagi anak didik. Sehingga menghasilkan generasi unggul dan berkarakter.
Pun demikian yang berposisi sebagai tenaga teknis. Harus memberikan kontribusi yang lebih inovatif dalam meningkatkan pelayanan publik kepada masyarakat.
Konkretnya, setiap ASN, baik PPPK maupun PNS harus mampu memberikan kontribusi nyata terhadap pembangunan daerah.
‘’Sebab, amanat yang diembankan kepada bapak/ibu, nantinya akan dipertanggungjawabkan di hadapan Tuhan. Untuk itu, jadikan amanah ini sebagai ladang amal ibadah dalam memajukan Kabupaten Tuban,’’ tegas bupati muda kelahiran 1992 itu.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Tuban Fien Roekmini Koesnawangsih memaparkan, PPPK yang menerima SK pengangkatan itu terdiri dari 527 formasi guru dan 97 formasi tenaga teknis yang tersebar di sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkup Pemkab Tuban.
‘’Totalnya, 624 orang dari formasi PPPK tahun 2022,’’ terang Fien—sapaan akrabnya.
Diharapkan, setelah ini, semuanya langsung langsung nyetel dengan tugas dan tanggung jawab di organisasi masing-masing.
‘’Sebagaimana yang dipesankan Mas Bupati, SK pengangkatan ini harus menjadi motivasi untuk lebih baik lagi dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab. Tidak kalah penting, yang juga selalu dipesankan Mas Bupati, yakni kolaborasi, inovasi, dan menghasilkan karya nyata,’’ tegasnya. (tok)