28.7 C
Tuban
Saturday, 23 November 2024
spot_img
spot_img

Musrenbang RKPD (Rencana Kerja Pemerintah Daerah) Kabupaten Tuban Tahun 2023

Peningkatan Kualitas SDM yang Didukung Penyediaan Infrastruktur

spot_img

TUBAN, Radar Tuban – Untuk mengawali pembangunan tahun 2023, Pemkab Tuban me­nyelenggarakan Musyawarah Perencanaan Pem­bangunan (Musrenbang) Kabupaten Tuban untuk merancang rencana kerja pemerintah daerah (RKPD).

Acara yang diselenggarakan Badan Perenca­naan Pembangunan Daerah, Penelitian, dan Pengem­­bangan (Bappeda Litbang) Tuban tersebut meng­angkat tema Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Seutuhnya Yang Didukung Dengan Kualitas Penyediaan Infrastruktur Layanan Dasar dan Penunjang Efektivitas Pe­rekonomian.

Digelar Kamis kemarin (24/3), bertempat di Pendapa Kridha Manunggal, Tuban.
Dihadiri Pemprov Jawa Timur yang diwakili Ke­pala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Jatim Dr. Ir. Hadi Sulistyo, M.Si., CIHCM dan Bapperprov Jatim. Selanjutnya perwakilan dari Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Tuban, kepala organisasi perangkat daerah (OPD), camat, tim percepatan pembangunan Tuban, DPRD Tuban, staf ahli, dan pejabat lain di lingkup Pemkab Tuban.

Undangan lain yakni Bappeda dari kabupaten tetangga (Lamongan, Bojonegoro, Blora, dan Rem­bang), Bakorwil Bojonegoro, pimpinan perusahaan, tokoh masyarakat, tokoh agama, perbankan, perguruan tinggi, komunitas sosial, komunitas ekonomi kreatif, organisasi disabilitas, organisasi kepala desa, tokoh pemuda, tokoh perempuan, forum anak, veteran, dan media massa. Se­le­bihnya masyarakat umum mengikuti melalui channel Youtube yang telah disediakan.

Dalam paparannya, Wakil Bupati Tuban H. Riyadi, SH menyampaikan Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky berhalangan hadir karena menghadiri acara bersama Gubernur Jawa Timur dan Presiden Joko Widodo di Bali. Dia yang diberi amanah untuk memimpin Musren­bang me­nyampaikan bahwa kemajuan sebuah daerah dimulai dari kualitas SDM.

‘’Maka dari itu di­bu­tuhkan penyediaan infrastruktur layanan dasar dan penunjang efektivitas perekonomian untuk meningkatkan kualitas SDM,’’ tuturnya.

Musrenbang tingkat kabupaten menjadi salah satu tahapan penting dan strategis bagi pem­bangunan yang berkelanjutan. Sesuai amanat Undang-Undang (UU) Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah yang menjelaskan bahwa sebuah peren­canaan pem­bangu­­nan daerah tahunan di­­wu­judkan dalam sebuah do­­kumen rencana kerja peme­rin­tah daerah (RK­PD). ­­

Baca Juga :  LSI Denny JA: Airlangga Sosok Capres Kuat dari KIB

‘’Di­butuhkan sinergitas untuk me­wu­judkan dan mem­bangun Tuban sejahtera, ber­kea­dilan, ber­budaya, berdaya saing, dan ber­basis ling­kungan,’’ kata dia.

Orang nomor dua di Pem­kab Tuban ini me­ngatakan, pada pro­ses penyusunan ren­cana pem­ba­ngu­nan, Pemkab Tuban mene­kan­kan pen­ting­nya sinergitas dan kolaborasi. Se­hingga target capaian bisa ter­penuhi. Antara lain mewujudkan Tuban layak dan nyaman tinggal, dengan mening­katkan indeks layak atau nyaman tinggal (liveability index), indeks kualitas layanan infrastruktur, indeks kualitas lingkungan hidup, dan indeks toleransi atau kerukunan hidup. Be­rikutnya harus menu­runkan indeks ri­siko bencana.

Selanjutnya, meningkatkan daya saing dan daya san­ding untuk mem­bang­kitkan produk­tivitas ma­syarakat. Yakni dengan mening-kat­kan laju per­tum­buhan ekonomi dan menu­runkan tingkat kemis­kinan. Indeks lain yang juga dibahas da­lam musrenbang adalah gini ratio, indeks Williamson, tingkat peng­angguran ter­buka, PDRB per kapita, persentase pe­­ningkatan nilai in­vestasi, indeks desa membangun, indeks pem­bangunan ma­nusia, dan masih banyak lagi.

Mantan Kepala Desa Maibit, Ke­camatan Rengel ini me­nyam­paikan apresiasinya ter­hadap seluruh ma­sya­­rakat Tuban, ja­jaran peme­rintah, dan se­luruh ang­gota DPRD Kabu­paten Tuban. Dia ber­­te­rima kasih karena banyak pihak yang memberi ba­nyak usulan dan masukan untuk pengem­bang­an Tuban agar lebih baik.

‘’Harapan kami, jalinan kerja sama dan koordinasi yang telah terjalin baik selama ini dapat terus ditingkatkan,’’ harap dia.

Tujuan Musrenbang RKPD Kabupaten Tuban Tahun 2023
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian, dan Pembangunan (Bappeda Litbang) Tuban Agung Tri Wibowo mengatakan Mus­renbang dalam rangka penyusunan RKPD Kabupaten Tuban merupakan forum antar pe­mangku ke­pentingan atau stakeholder. Memiliki tujuan mem­bahas rancangan rencana kerja pemerintah daerah (RKPD).

Beberapa hal yang dibahas dalam Musrenbang antara lain permasalahan pembangunan daerah, prioritas pembangunan daerah, dan penyelarasan program serta kegiatan pembangunan daerah. Mengakomodir usulan dari desa/kelurahan dan kecamatan yang disinergikan dengan usulan perangkat daerah serta diselaraskan dengan prioritas pembangunan provinsi dan nasional.

Baca Juga :  Tuban Tuan Rumah Upacara Gelar Pasukan dan Kirab Pataka

‘’Tujuannya memberi ruang guna menangkap masukan isu-isu strategis terkini yang ber­pengaruh pada perencanaan pembangunan daerah terhadap RKPD Kabupaten Tuban tahun 2023,’’ tuturnya.

Mantan sekretaris Bappeda Tuban ini me­nyampaikan Musrenbang diselenggarakan melalui pendekatan partisipatif dan teknokratis. Semua usulan akan dijadikan pedoman daerah dalam melakukan pe­nyusunan RKPD. Tujuannya untuk menyepakati bersama isu strategis daerah, prioritas pembangunan, dan target kinerja.

‘’Sehingga ada penyelarasan dalam pelaksanaan program dari kabupaten terhadap provinsi dan nasional,’’ lanjut dia.

Tahapan penyusunan RKPD yang sudah terlaksana yaitu dimulai dengan rancangan awal RKPD tahun 2023 yang sudah dilaksanakan sejak awal 2022. Dilanjutkan Forum Konsultasi Publik yang diselenggarakan 3 Februari 2022. Lalu Musrenbang Kecamatan yang diselenggarakan 7 – 11 Februari 2022. Tahap berikutnya Forum Lintas Perangkat Daerah yang baru selesai diselenggarakan 22 Maret 2022. Dilanjutkan saat ini pelaksanaan Musrenbang Kabupaten.

Dalam kesempatan tersebut, mantan sekretaris Bappeda Tuban ini mengatakan prinsip dasar dari Musrenbang RKPD adalah menjalin komunikasi dan melibatkan masya­rakat dalam pembangunan Kabupaten Tuban satu tahun mendatang.

Pelaksanaan kegiatan Musrenbang dalam rangka penyusunan RKPD Tuban 2023 dihadiri peserta rapat secara langsung dan melalui kanal Youtube. Melalui Musrenbang, Kepala Bappeda Litbang Tuban berharap pem­bangunan Tuban bisa lebih terencana, terstruktur, dan dirasakan langsung oleh masyarakat.

Sehingga seluruh OPD dan instansi terkait dapat kompak untuk memenuhi target-target Pemkab Tuban. Selanjutnya hasil dari pe­lak­sanaan Mus­renbang RKPD tersebut secara teknis akan dijadikan bahan penyem­purnaan ter­­hadap RKPD 2023. (yud/wid)

TUBAN, Radar Tuban – Untuk mengawali pembangunan tahun 2023, Pemkab Tuban me­nyelenggarakan Musyawarah Perencanaan Pem­bangunan (Musrenbang) Kabupaten Tuban untuk merancang rencana kerja pemerintah daerah (RKPD).

Acara yang diselenggarakan Badan Perenca­naan Pembangunan Daerah, Penelitian, dan Pengem­­bangan (Bappeda Litbang) Tuban tersebut meng­angkat tema Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Seutuhnya Yang Didukung Dengan Kualitas Penyediaan Infrastruktur Layanan Dasar dan Penunjang Efektivitas Pe­rekonomian.

Digelar Kamis kemarin (24/3), bertempat di Pendapa Kridha Manunggal, Tuban.
Dihadiri Pemprov Jawa Timur yang diwakili Ke­pala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Jatim Dr. Ir. Hadi Sulistyo, M.Si., CIHCM dan Bapperprov Jatim. Selanjutnya perwakilan dari Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Tuban, kepala organisasi perangkat daerah (OPD), camat, tim percepatan pembangunan Tuban, DPRD Tuban, staf ahli, dan pejabat lain di lingkup Pemkab Tuban.

Undangan lain yakni Bappeda dari kabupaten tetangga (Lamongan, Bojonegoro, Blora, dan Rem­bang), Bakorwil Bojonegoro, pimpinan perusahaan, tokoh masyarakat, tokoh agama, perbankan, perguruan tinggi, komunitas sosial, komunitas ekonomi kreatif, organisasi disabilitas, organisasi kepala desa, tokoh pemuda, tokoh perempuan, forum anak, veteran, dan media massa. Se­le­bihnya masyarakat umum mengikuti melalui channel Youtube yang telah disediakan.

Dalam paparannya, Wakil Bupati Tuban H. Riyadi, SH menyampaikan Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky berhalangan hadir karena menghadiri acara bersama Gubernur Jawa Timur dan Presiden Joko Widodo di Bali. Dia yang diberi amanah untuk memimpin Musren­bang me­nyampaikan bahwa kemajuan sebuah daerah dimulai dari kualitas SDM.

- Advertisement -

‘’Maka dari itu di­bu­tuhkan penyediaan infrastruktur layanan dasar dan penunjang efektivitas perekonomian untuk meningkatkan kualitas SDM,’’ tuturnya.

Musrenbang tingkat kabupaten menjadi salah satu tahapan penting dan strategis bagi pem­bangunan yang berkelanjutan. Sesuai amanat Undang-Undang (UU) Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah yang menjelaskan bahwa sebuah peren­canaan pem­bangu­­nan daerah tahunan di­­wu­judkan dalam sebuah do­­kumen rencana kerja peme­rin­tah daerah (RK­PD). ­­

Baca Juga :  Delapan Bacaleg Berasal dari Luar Tuban, KPUK: Tidak Ada Keharusan dari Warga Lokal

‘’Di­butuhkan sinergitas untuk me­wu­judkan dan mem­bangun Tuban sejahtera, ber­kea­dilan, ber­budaya, berdaya saing, dan ber­basis ling­kungan,’’ kata dia.

Orang nomor dua di Pem­kab Tuban ini me­ngatakan, pada pro­ses penyusunan ren­cana pem­ba­ngu­nan, Pemkab Tuban mene­kan­kan pen­ting­nya sinergitas dan kolaborasi. Se­hingga target capaian bisa ter­penuhi. Antara lain mewujudkan Tuban layak dan nyaman tinggal, dengan mening­katkan indeks layak atau nyaman tinggal (liveability index), indeks kualitas layanan infrastruktur, indeks kualitas lingkungan hidup, dan indeks toleransi atau kerukunan hidup. Be­rikutnya harus menu­runkan indeks ri­siko bencana.

Selanjutnya, meningkatkan daya saing dan daya san­ding untuk mem­bang­kitkan produk­tivitas ma­syarakat. Yakni dengan mening-kat­kan laju per­tum­buhan ekonomi dan menu­runkan tingkat kemis­kinan. Indeks lain yang juga dibahas da­lam musrenbang adalah gini ratio, indeks Williamson, tingkat peng­angguran ter­buka, PDRB per kapita, persentase pe­­ningkatan nilai in­vestasi, indeks desa membangun, indeks pem­bangunan ma­nusia, dan masih banyak lagi.

Mantan Kepala Desa Maibit, Ke­camatan Rengel ini me­nyam­paikan apresiasinya ter­hadap seluruh ma­sya­­rakat Tuban, ja­jaran peme­rintah, dan se­luruh ang­gota DPRD Kabu­paten Tuban. Dia ber­­te­rima kasih karena banyak pihak yang memberi ba­nyak usulan dan masukan untuk pengem­bang­an Tuban agar lebih baik.

‘’Harapan kami, jalinan kerja sama dan koordinasi yang telah terjalin baik selama ini dapat terus ditingkatkan,’’ harap dia.

Tujuan Musrenbang RKPD Kabupaten Tuban Tahun 2023
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian, dan Pembangunan (Bappeda Litbang) Tuban Agung Tri Wibowo mengatakan Mus­renbang dalam rangka penyusunan RKPD Kabupaten Tuban merupakan forum antar pe­mangku ke­pentingan atau stakeholder. Memiliki tujuan mem­bahas rancangan rencana kerja pemerintah daerah (RKPD).

Beberapa hal yang dibahas dalam Musrenbang antara lain permasalahan pembangunan daerah, prioritas pembangunan daerah, dan penyelarasan program serta kegiatan pembangunan daerah. Mengakomodir usulan dari desa/kelurahan dan kecamatan yang disinergikan dengan usulan perangkat daerah serta diselaraskan dengan prioritas pembangunan provinsi dan nasional.

Baca Juga :  Fantastis!!! Per Bulan, Biaya Penerangan Jalan Umum Hampir Rp 2 M

‘’Tujuannya memberi ruang guna menangkap masukan isu-isu strategis terkini yang ber­pengaruh pada perencanaan pembangunan daerah terhadap RKPD Kabupaten Tuban tahun 2023,’’ tuturnya.

Mantan sekretaris Bappeda Tuban ini me­nyampaikan Musrenbang diselenggarakan melalui pendekatan partisipatif dan teknokratis. Semua usulan akan dijadikan pedoman daerah dalam melakukan pe­nyusunan RKPD. Tujuannya untuk menyepakati bersama isu strategis daerah, prioritas pembangunan, dan target kinerja.

‘’Sehingga ada penyelarasan dalam pelaksanaan program dari kabupaten terhadap provinsi dan nasional,’’ lanjut dia.

Tahapan penyusunan RKPD yang sudah terlaksana yaitu dimulai dengan rancangan awal RKPD tahun 2023 yang sudah dilaksanakan sejak awal 2022. Dilanjutkan Forum Konsultasi Publik yang diselenggarakan 3 Februari 2022. Lalu Musrenbang Kecamatan yang diselenggarakan 7 – 11 Februari 2022. Tahap berikutnya Forum Lintas Perangkat Daerah yang baru selesai diselenggarakan 22 Maret 2022. Dilanjutkan saat ini pelaksanaan Musrenbang Kabupaten.

Dalam kesempatan tersebut, mantan sekretaris Bappeda Tuban ini mengatakan prinsip dasar dari Musrenbang RKPD adalah menjalin komunikasi dan melibatkan masya­rakat dalam pembangunan Kabupaten Tuban satu tahun mendatang.

Pelaksanaan kegiatan Musrenbang dalam rangka penyusunan RKPD Tuban 2023 dihadiri peserta rapat secara langsung dan melalui kanal Youtube. Melalui Musrenbang, Kepala Bappeda Litbang Tuban berharap pem­bangunan Tuban bisa lebih terencana, terstruktur, dan dirasakan langsung oleh masyarakat.

Sehingga seluruh OPD dan instansi terkait dapat kompak untuk memenuhi target-target Pemkab Tuban. Selanjutnya hasil dari pe­lak­sanaan Mus­renbang RKPD tersebut secara teknis akan dijadikan bahan penyem­purnaan ter­­hadap RKPD 2023. (yud/wid)

Untuk mendapatkan berita-berita terkini Radartubanbisnis.com Koran Bisnis e Wong Tuban

Ikuti Kami:
Telegram: t.me/radartuban
MSN: tinyurl.com/yw4tx2rx

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Radar Tuban WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029Vafat2k77qVMQiRsNU3o. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
spot_img
spot_img

Artikel Terkait

spot_img

Terpopuler

spot_img

Artikel Terbaru

spot_img
spot_img