Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga, serta Pariwisata (Disbudprapar)Â akhirnya memberikan respon secara utuh ihwal molornya pencairan dana hibah Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Tuban.
Pelayanan di kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) terancam tutup. Pemicunya, biaya operasional hasil iuran para pengurus telah habis. Sementara anggaran hibah Rp 700 juta dari Pemkab Tuban tak kunjung cair.
Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Tuban tahun ini benar-benar akan menjadi penonton gelaran Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VIII Jatim pada 9 – 16 September mendatang.
Fajar Jaya, atlet lempar lembing asal Kabupaten Tuban berhasil membawa pulang medali perak pada Pekan Olahraga Mahasiswa Provinsi (Pomprov) Jawa Timur yang diselenggarakan di Jember pada Kamis (20/7/2023).
Musyawarah kerja kabupaten (muskerkab) yang digelar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Tuban menetapkan satu cabang olahraga (cabor) baru menjadi anggota KONI, yakni olahraga gateball.
Pengurus Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kabupaten Tuban periode 2023-2027 akhirnya terbentuk melalui musyawarah kabupaten (muskab) yang digelar di aula kantor KONI Tuban, Minggu (12/2).
Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Tuban akhirnya bisa bernapas lega. Setelah hampir delapan bulan menunggu, dana hibah dari pemerintah daerah untuk kebutuhan operasional KONI selama 2022 akhirnya cair. Kepastian itu setelah proses penandatanganan pencairan beberapa hari lalu.
Informasi yang diterima Jawa Pos Radar Tuban, sejak Januari 2022 hingga sekarang, belum ada dana anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) yang mengucur. Sejauh ini, seluruh biaya operasional KONI menggunakan dana utangan. Kabarnya, seluruh staf KONI juga belum gajian.
Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Tuban seakan dihadapkan pada pilihan yang sulit. Di saat pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VIII 2023 sudah di depan mata. Di sisi lain, juga harus memikirkan pelaksanaan pekan olahraga kabupaten (porkab).